Berita

Pertahanan

Inilah Pesan Panglima TNI Kepada KSAU Agus

JUMAT, 20 JANUARI 2017 | 11:36 WIB | LAPORAN:

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memimpin serah terima jabatan Kepala Staf Angkatan Udara dari Marsekal TNI Agus Supriatna kepada Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Jumat (20/1).

Dalam sambutannya, Gatot mengingatkan agar TNI Angkatan Udara mengantisipasi tantangan global yang berkembang semakin dinamis, terutama terkait dengan perkembangan kompetisi kedaulatan wilayah udara.

Di sisi lain, sambung Gatot, pemberlakuan kebijakan Asean Open Sky Policy perlu terus mendapat perhatian khusus karena diperediksi akan berimplikasi pada keamanan dan kedaulatan. Hal ini harus disikapi serta dilengkapi kemampuan TNI AU yang handal.

"Untuk itu, sejalan dengan kebijakan pemerintah, menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, kita perlu menempatkan dirgantara sebagai wahana penting dalam kehidupan nasional," ujarnya.

"Aspek dirgantara harus dapat menjadi pertahanan udara nasional yang memumpuni," lanjutnya.

Selain masalah keamanan wilayah udara, Gatot juga menyingung tentang sejumlah kecelakaan pesawat TNI yang menimbulkan kerugian personil maupun materil.

Menurutnya, dalam membangun kekuatan, TNI harus berani mengevaluasi diri secara jujur, terutama menyangkut pembangunan kekuatan alat utama sistem pertahanan (alutsista).

"Kita harus sungguh-sungguh berbenah diri dalam pembenahan alutsista, mulai dari perencanaan, pengadaan, penggunaan maupun pemeliharaannya," ujar Panglima.

Menutup amanatnya, Panglima mengucapkan terima kasih kepada Agus Supriatna yang telah mengemban tugas sebagai KSAU dengan baik.

Untuk Hadi Tjahjanto, Gatot berpesan selamat bertugas dan semoga amanah yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi TNI AU, bangsa dan negara.

"Atas nama seluruh prajurit TNI, saya menyambut bangga disertai selamat mengemban tugas sebagai KSAU," tutup Panglima.[wid]

Populer

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Tak Nongol di Patung Kuda

Minggu, 22 September 2024 | 13:26

UPDATE

Undang Parpol, MK Jelaskan Mekanisme Perselisihan Hasil Pilkada

Rabu, 02 Oktober 2024 | 10:03

Rano Karno Pastikan Naturalisasi Diperlukan Timnas Indonesia

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:48

Harga Minyak Dunia Langsung Mendidih Usai Iran Luncurkan Rudal ke Israel

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:45

KPK Temukan Uang Tunai saat Geledah Rumah Milik Keluarga Abdul Ghani Kasuba

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:36

Menyambut 77 Tahun Usia Pakistan, Isu Pernikahan Anak Masih Jadi Perhatian

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:23

Nepal Siap Kirim Banyak Tenaga Kerja ke Jepang

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:15

Haji Isam Kembali Sandarkan Alat Berat di Merauke

Rabu, 02 Oktober 2024 | 09:12

Claudia Sheinbaum Dilantik sebagai Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:52

AHY Tendang Bola Persahabatan di HUT Nasional Korsel

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:04

Dirjen Bimas Islam Kemenag: 255.989 Tanah Wakaf Tersertifikasi per September 2024

Rabu, 02 Oktober 2024 | 08:02

Selengkapnya