Berita

Olahraga

Menpora Dorong Dodgeball Jadi Olahraga Prestasi

JUMAT, 13 JANUARI 2017 | 22:42 WIB | LAPORAN:

Cabang olahraga prestasi di Tanah Air terus bertambah. Saat ini, ada satu yang akan terbentuk untuk bernaung di bawah KONI Pusat.

Cabang itu adalah dodgeball, salah satu olahraga dalam permainan trampolin.

Di Asia Tenggara, olahraga tersebut sudah ada di Malaysia, Singapura, Thailand dan Myanmar.


"Target kami, tahun ini federasi sudah terbentuk. Kami sudah memperkenalkan olahraga ini ke KONI, katanya mirip handball," ujar pendiri dodgeball Indonesia, Prem Kumar pada peluncuran Amped Trampoline Park di Jakarta.

Hadir dalam peluncuran itu, antara lain Menpora Imam Nahrawi dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.

Menurut Prem Kumar, pihaknya akan menggelar kompetisi dodgeball di Jakarta, Februari mendatang. Rencananya, ajang tersebut akan diikuti 28 universitas di Indonesia.

"Setelah kompetisi, mungkin federasi akan mulai berdiri. Nanti diharapkan bisa jadi anggota KONI," imbuh pria yang juga CEO Amped Indonesia ini.

Sekadar diketahui, dodgeball merupakan olahraga yang dimainkan memakai tangan, mirip sekali dengan handball. Olaharaga ini dimainkan dengan trampolin, melompat-lompat di atas matras yang empuk. Satu tim terdiri dari empat pemain.

Pertandingan digelar selama empat babak dan satu babak berdurasi tiga menit.

Menurut Prem Kumar, olahraga tersebut sudah familiar di Malaysia. Negeri Jiran tersebut, lanjut dia, bahkan sudah menjalankan kompetisi. "Kita harus bisa seperti Malaysia dan negara-negara lain. Sekarang giliran Indonesia yang harus maju," terangnya.

Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi mendorong agar dodgeball bisa menjadi salah satu olahraga prestasi di Indonesia. Sedangkan untuk trampolin bisa jadi olahraga rekreasi untuk semua masyarakat di Tanah Air.

"Bentuk permainannya simpel, tapi akan memberi dampak yang luar biasa buat pemain. Ini nanti bisa jadi olahraga prestasi (dodgeball), kami akan dorong ke arah sana," kata Menpora.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya