Berita

Anas Urbaningrum/Net

Politik

Anas Urbaningrum: Mungkin Ada Beberapa Sumber Yang Kurang Pas Dalam Kasus e-KTP

KAMIS, 12 JANUARI 2017 | 01:29 WIB | LAPORAN:

. Mantan Ketua Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, kembali diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi proyek e-KTP. Anas diperiksa sebagai saksi Sugiharto, tersangka kasus proyek yang telah merugikan negara sebesar Rp2,9 triliun.

Setelah menjalani 3,5 jam pemeriksaan, Anas mengaku dicecar mengenai informasi yang didapat penyidik. Termasuk pertemuan-pertemuan sebelum proyek e-KTP bergulir di DPR. Menurutnya, informasi yang didapat penyidik bukan dari sumber yang kurang berkompeten dalam kasus tersebut.

"Saya bersyukur bisa menjelaskan dan klarifikasi beberapa hal yang menurut saya penting. Ada beberapa hal yang mungkin sumbernya dari seseorang yang tidak pas lah," ujarnya di gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu malam (11/1).


Sebelumnya penyidik meminta izin kepada Kepala Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin untuk memeriksa terpidana kasus korupsi Hambalang dan Tindak Pidana Pencucian Uang itu selama empat hari. Selama empat hari itu, Anas dititpkan sementara di Rutan KPK cabang Guntur.

Diketahui dalam kasus ini, lembaga antirasuah sudah menjerat dua orang tersangka. Mereka adalah Mantan Dirjen Dukcapil Kemendagri, Irman dan Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil Kemendagri‎, Sugiharto. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya