Berita

AKBP Nasriadi (tengah)

Nusantara

Kapolsek Senang Pengurus Gereja Memfasilitasi Korban Kebakaran Salat Berjemaah

SABTU, 07 JANUARI 2017 | 07:28 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Duka masih melanda warga korban kebakaran di RT 02 RW 04 Jalan Jembatan Senti, Kelurahan Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat, yang terjadi pada Kamis malam (5/1). Dalam musibah itu, sebanyak 90 rumah hangus terbakar.

"Ada 90 rumah yang terdampak kebakaran. 136 kepala keluarga (KK)," jelas Lurah Pinangsia, Ilham Agustian, kepada RMOL Jakarta, Jumat (6/1).

Di tengah keprihatinan tersebut, ada oase yang bisa menjadi teladan bagi seluruh masyarakat, khususnya dalam hal kerukunan umat beragama dan semangat tolong menolong.


Tercatat ada 500 warga dari total 700 jiwa yang mengungsi di halaman Gereja Sion, Pinangsia, Jalan Pangeran Jayakarta, Tamansari, Jakarta Barat. Mayoritas dari korban musibah beragama Islam.

Adalah menarik yang dilakukan Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Nasriadi. Ia memfasilitasi warga korban kebakaran untuk melaksanakan ibadah salat magrib berjemaah di salah satu ruangan milik Gereja Sion.

AKBP Nasriadi menuturkan, awalnya ada seorang ustad bernama Sultoni yang juga korban kebakaran, mendatangi Posko Polsek Metro Tamansari di tempat pengungsian di halaman Gereja Sion. Ia menyampaikan keinginan agar warga korban kebakaran yang beragama Islam bisa menggunakan ruangan di gereja sebagai tempat untuk salat.

"Mendengar usulan tersebut, lalu saya koordinasikan dengan pengurus gereja," ujar Nasriadi saat ditemui RMOL Jakarta di posko pengungsian, Jumat malam (6/1).

Nasriadi pun mengungkapkan, pengurus Gereja Sion melalui Pendeta Yusak memperbolehkan satu ruangan gereja untuk dipakai sebagai tempat salat.

"Akhirnya ruang kelas sekolah perguruan Kristen Sion disetujui oleh pengurus gereja untuk dijadikan sebagai mushala bagi warga korban kebakaran," jelas Nasriadi.

Polsek Metro Tamansari pun menyediakan alat-alat ibadah seperti sajadah, mukena dan karpet.Kegiatan salat magrib berjamaah yang dilaksanakan di ruang kelas sekolah perguruan Kristen Sion diikuti sekitar 50 orang warga korban kebakaran dan berlangsung khusyuk.

"Terima kasih pengurus Gereja Sion telah membolehkan warga korban kebakaran untuk memakai ruang kelas sebagai mushala tempat salat. Semoga kita semua saling menghargai dan menghormati antar umat beragama," ucap Nasriadi. [ald]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya