Berita

Foto: RMOL

Politik

Gelar "Mama Papua" Diberikan Untuk Rachma

SABTU, 19 NOVEMBER 2016 | 21:37 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Tokoh-tokoh adat Papua yang mewakili masyarakat Papua di Sarasehan Kebangsaan bertema "Papua Anak Bungsu Ibu Negeri" di sebuah hotel di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu siang (19/11) sepakat memberikan gelar "Mama Papua" untuk pendiri Yayasan Pendidikan Soekarno (YPS), Rachmawati Soekarnoputri.

Mereka mengapresiasi komitmen putri Bung Karno itu dalam dunia pendidikan. Tak sedikit mahasiswa asal Indonesia Timur, khususnya Papua, yang menuntut ilmu di Universitas Bung Karno (UBK) yang didirikan Rachma.

Gelar "Mama Papua" untuk Rachma disampaikan Ketua Lembaga Masyarakat Adat Papua yang kini juga menjadi salah seorang Staf Khusus Presiden, Lenis Kagoya.


Dalam sarasehan itu, Lenis menjadi pembicara bersama Prof. Ryaas Rasyid dan Ketua Papuan Centre Elang P. Oasis Rubra. Adapun Rachawati menyampaikan orasi kunci atau keynote speech.

Sarasehan juga dihadiri Ketua Umum YPS Benny Soemarno, Rektor UBK Soenarto dan anggota Dewan Kurator Jenderal (purn) Djoko Santoso.

"Kami datang ke Ibu Rachmawati sebagai anak Pak Soekarno. (Kami sampaikan kepada beliau), harus buka sekolah (di Papua). Sekolahnya Bung Karno ini harus buka di Papua," ujar Lenis.

Setelah bertukar pikiran dengan Rachma beberapa waktu lalu, katanya, Rachmawati pun setuju untuk membuka UBK di Papua.

"Saya atas nama kepala suku provinsi Papua, ya langsung sebutkan (Ibu Rachmawati) Mama Papua. Jadi (Ibu Rachma) diangkat jadi Mama Papua," sambungnya disambut tepuk tangan peserta sarasehan yang sebagian besar adalah tokoh dan masyarakat Papua.

Dalam sarasehan itu juga ditandatangani Memorandum of Understanding (MoU) antara YPS dengan Papua Centre mengenai persiapan pembangunan UBK Papua.

UBK didirikan Rachma pada tahun 1983. Namun penguasa di masa Orde Baru itu kurang berkenan dan menutup serta membubarkan paksa perkuliahan UBK.

Setelah Soeharto lengser, sikap pemerintah terhadap UBK berubah 180 derajat. Pada Juni 1999 Presiden BJ Habibie meresmikan kampus UBK di Istana Negara.

Pada tahun 2012, di era Susilo Bambang Yudhoyono, wisuda mahasiswa UBK dilakukan di Istana Negara.

Beberapa waktu lalu, YPS juga membuka cabang di Bengkulu dan tengah mempersiapkan pendirian lembaga-lembaga pendidikan di kota kelahiran Ibu Fatmawati itu. [sam]

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Komisi V DPR: Jika Pemerintah Kewalahan, Bencana Sumatera harus Dinaikkan jadi Bencana Nasional

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:14

Woman Empower Award 2025 Dorong Perempuan Mandiri dan UMKM Berkembang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 12:07

Harga Minyak Sentuh Level Tertinggi di Akhir Pekan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:58

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:44

DPR: Jika Terbukti Ada Penerbangan Gelap, Bandara IMIP Harus Ditutup!

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:24

Banjir Aceh, Untungnya Masih Ada Harapan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:14

Dana Asing Masuk RI Rp14,08 Triliun di Awal Desember 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:08

Mulai Turun, Intip Harga Emas Antam Hari Ini

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:03

Netflix Beli Studio dan Layanan Streaming Warner Bros 72 Miliar Dolar AS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:43

Paramount Umumkan Tanggal Rilis Film Live-Action Kura-kura Ninja Terbaru

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:35

Selengkapnya