Berita

MS Kaban/Net

Politik

Gelar Perkara Terbuka Jangan Jadi Ajang Show Up

SENIN, 14 NOVEMBER 2016 | 13:15 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

. Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mendesak Mabes Polri agar proses gelar perkara terhadap Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dilakukan sesuai standar operasional Polri.

Sehingga gelar perkara yang sedianya dilakukan terbuka tidak menjadi aja‎ng show up layaknya ajang pencari bakat di televisi.

"Kita berharap gelar perkara bukan untuk show up. Kalau ilustrasi saya seperti Indonesian Idol, jangan sampai lah seperti itu," kata Anggota Presidium Majelis Nasional KAHMI, MS Kaban dalam konferensi pers di KAHMI Center, Jalan Turi 1 Nomor 14, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (14/11).


Diingatkan Kaban bahwa integritas Kepolisian akan dipertaruhkan dalam kasus ini. Sehingga dalam gelar perkara yang terbuka itu Polri harus benar-benar menghindari keberpihakan kepada pihak tertentu. Apalagi, jika Polri dengan sengaja menggiring ke opini tertentu, maka rakyat yang menyaksikan akan meragukan kredibelitas institusi yang dikepalai Tito Karnavian tersebut.‎

"Persoalan penistaan agama semua pihak sudah tahu. Sehingga Polisi harus firm terhadap makna gelar perkara. Polisi harus tegak dengan posisinya sebagai institusi penegak hukum," pungkas mantan ketua umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu.  [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya