Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Pemprov DKI Pakai Cash Manajement System Bank DKI

SENIN, 07 NOVEMBER 2016 | 15:51 WIB | LAPORAN:

Mendukung penerapan transaksi perbankan non tunai di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Bank DKI layani sistem manajemen   kas (Cash Management System) hingga ke tingkat Satuan   Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) DKI Jakarta.

Per September 2016 sebanyak 770 SKPD dan UKPD telah menggunakan Cash Management System dari Bank DKI.

Demikian disampaikan Direktur Utama   Bank   DKI, Kresno Sediarsi usai gathering SKPD, UKPD dan BLUD bersama Bank DKI yang diselenggarakan di Jakarta, Senin  (7/11).


Direktur Utama Bank DKI, Kresno Sediarsi menyampaikan dengan   menggunakan Cash Management System, Pemprov DKI Jakarta dengan mudah dapat memantau aktivitas transaksi rekening Pemprov DKI  Jakarta yang berada di lima wilayah kotamadya dan satu   kabupaten sehingga secara real time dapat dipantau penerimaan dan pengeluaran anggaran Pemprov DKI.

"Dengan menggunakan CMS Bank DKI, data laporan keuangan akan lebih akurat. Selain itu CMSBank DKI dapat di-customized sehingga sesuai dengan kebutuhan pengelolaan keuangan darinasabah," kata Kresno seraya menambahkan layanan CMS lebih tepat, akurat dalam mendukung program Pemprov DKI.

Dia juga menambahkan CMS Bank DKI  memungkinkan  melakukan transaksi transfer sejumlah dana dari dan ke rekening Bank DKI. Dapat dilakukan dengan single (dari satu rekeningke satu rekening) atau kolektif (dari satu rekening ke maksimal 10 rekening sekaligus) serta transfer dana dari rekening Bank DKI ke rekening bank lain melalui mekanisme BI-RTGS dan SKN. Layanan lain yang disediakan CMS Bank DKI adalah payroll, liquidity management dan virtual account.

Cash Management System ini tidak hanya ditujukan kepada Pemprov DKI Jakarta saja, tetapi dapat dipergunakan nasabah korporasi. Saat   ini sudah digunakan di beberapa perusahaan baik BUMN, BUMD dan perusahaan swasta nasional. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Heru Budi Hartono, mengutarakan Cash Management System sebagai layanan keuangan digital dari Bank DKI, sangat penting untuk peningkatan layanan dan sistem pengelolaan keuangan yang lebih transparan, akuntabel, efektifdan efisien, serta tepat nominal, tepat waktu dan tepat sasaran dalam penganggaran dan mendukung gerakan less cash society.[wid]



Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya