Berita

Nusantara

Ketua DPR Dirikan SMK Berbasis Multimedia Di Purwakarta

SABTU, 05 NOVEMBER 2016 | 18:56 WIB | LAPORAN:

Ketua DPR RI Ade Komarudin melakukan prosesi peletakan batu pertama pembangunan sekolah menengah kejuruan (SMK) berbasis multimedia di Desa Benteng, Kecamatan Campaka, Purwakarta, Jawa Barat Sabtu (5/11).

Dalam sambutan, pria yang akrab disapa Akom itu mengaku pendirian sekolah tersebut untuk melaksanakan amanah keluarganya.

"Program ini amanah dari keluarga. Ayah saya dan almarhum ibu saya, dan uyut saya yang mewakafkan beberapa bidang tanah itu untuk dijadikan pesantren," ujarnya.

Basis multimedia dipilih agar lulusan sekolah dapat memenuhi kebutuhan industri yang ada. Sehingga tingkat pengangguran di Purwakarta yang juga kampung halaman Akom dapat dikurangi.

"Kita perkirakan sementara bidang itu adalah bidang yang dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan yang ada di daerah industri ini. Kita tidak punya cita-cita membuat universitas, kita mau mencetak orang yang bisa kerja agar tidak ada yang nganggur. Pokoknya semua lulusannya harus siap kerja," jelas Akom.

Akom menekankan bahwa sekolah tersebut adalah sekolah gratis yang diperuntukkan bagi anak yatim. Meskipun berbasis multimedia, peserta didik juga harus belajar ilmu agama. Karenanya, untuk memperdalam agama, siswa menginap layaknya pesantren.

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi saat didaulat memberikan sambutan mengaku sangat mendukung pembangunan sekolah. Menurutnya, sekolah dengan spesialisasi khusus seperti itulah yang sesungguhnya dibutuhkan di Purwakarta dan Jawa Barat. Dia pun berharap agar pembangunan sekolah semacam itu bisa diperbanyak lagi.

"Kami jelas mendukung gagasan ini, sebab di Purwakarta belum ada lembaga pendidikan yang kuat, karena belum ada sistem pendidikan yang kuat," bebernya. [wah]

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya