Berita

Habib Rizieq/Net

Hukum

Kapolda Kasih Waktu Habib Rizieq Cs Sampai Jam 6 Sore

KAMIS, 03 NOVEMBER 2016 | 20:56 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Kapolda Irjen Pol M. Iriawan menegaskan bahwa kedatangannya ke kantor Bareskrim Polri untuk ‎memastikan rute aksi 4 November kepada Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq. Pasalnya, Habib Rizieq saat ini tengah menjadi saksi ahli agama untuk dugaan kasus penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Dijabarkan Iriawan, aksi besok akan mulai bergerak dari Masjid Istiqlal selepas Shalat Jumat. Demonstran kemudian akan bergerak menuju Jalan Pejambon‎ dan belok ke kiri di Gereja Immanuel. Kemudian dari kantor Bareskrim belok kanan, langsung ke Kedutaan Besar AS, depan Balaikota lurus sampai Patung Kuda belok kanan. Selanjutnya, massa bergerak dari Jalan Medan Merdeka Barat sampai ke depan Istana‎ Negara

"Tadi saya sambil melihat pemeriksaan lalu membicarakan rute. Yang bersangkutan (Habib Rizieq) menyampaikan sesuai komitmen ketika saya dan Pangdam ketemu di rumahnya, rutenya hanya itu‎," ujarnya saat ditemui di Kantor Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (3/11).


Dalam aksi ini, perwakilan demonstran akan menyampaikan kepada Presiden Jokowi, sebelum akhirnya membubarkan diri pada pukul 18.00. Kapolda menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal dan melayani demonstran dengan baik.

"Kita kasih waktu sampai jam 6, setelah itu harus bubar. Karena tujuannya adalah bagaimana petisi yang dibuat oleh teman-teman untuk bisa diterima pemerintah, dalam hal ini presiden atau yang mewakili," katanya.

"Kita akan kawal dan layani demo tersebut, karna seluruh korlip termasuk habib Rizieq, mengatakan demo besok damai, tertib, dan aman. Kita akan pegang komitmen dari yang bersangkutan," demikian Iriawan. [sam]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya