Berita

Kabut asap di India/BBC

Dunia

Perayaan Diwali Sisakan Polusi Udara Di New Delhi

SENIN, 31 OKTOBER 2016 | 15:47 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Perayaan Diwali atau Deepawali yang dirayakan oleh masyarakat Hindu India akhir pekan kemarin menyisakan kabut asap berbahaya di ibukota, New Delhi.

Kabut asap tersebut disebabkan oleh banyaknya jumlah kembang api yang dibakar pada festival tersebut.

Bagi masyarakat Hindu India, Diwali berarti festival cahaya. Festival ini melambangkan kemenangan baik dan buruk. Perayaan ini ditandai dengan cahaya, termasuk lampu dan kembang api yang bermakna sebagai kemenangan kebaikan atas kejahatan dan harapan umat manusia.


Dinyalakannya kembang api dalam festival Diwali merupakan sesuatu yang rutin dilakukan setiap tahunnya. Namun pemerintah India telah memperingatkan bahwa New Delhi akan menghadapi udara tercemar pasca Diwali tahun ini. Hal itu
dikarenakan faktor kelembaban dan kecepatan angin.

Untuk mengantisipasi hal itu, pemerintah Delhi memasang sejumlah pemurni udara di dekat jalan dalam upaya untuk memangkas efek polusi.

Namun ternyata hal tersebut tidak cukup berhasil. Pasalnya, pasca Diwali, awal pekan ini tingkat partikel di udara di New Delhi mencapai level berbahaya bagi kesehatan karena naik hampir 10 kali lipat di atas batas aman. [mel]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya