Berita

jokowi

Bisnis

Program Infrastruktur Jokowi Bakal Jadi Masalah Jika Tidak Ada Sinergitas

MINGGU, 23 OKTOBER 2016 | 21:53 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Pemerintahan Jokowi saat ini sedang menggenjot pembangunan infrastruktur.

Meski memang, pembangunan tersebut juga sebenarnya sudah dimulai sejak zaman Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).

Demikian disampaikan politikus Partai Gerindra Ahmad Riza Patria saat menjadi pembicara rilis survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) "Dua Tahun Pemerintah Jokowi-JK: Evaluasi Publik Nasional" di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta, Minggu (23/10).


"Tapi meski demikian ada proses pembangunan yang optimal yang perlu kita apresiasi. Tapi kita juga harus lihat karena ini baru akan terasa manfaatnya itu pada tahun 2019. Karena proyek besar itu baru selesai 2018 sampai 2019," ujarnya.

Namun begitu, Riza mengingatkan bahwa program itu harus diikuti sinergitas kementerian yang lain dan diikuti produk-produk turunan. Jika tidak,‎ maka program infrastruktur justru akan menimbulkan masalah, karena uang yang sudah dibelanjakan sangat besar tapi tidak dapat memberikan dampak signifikan.

"Kita lihat sekarang pengangguran meningkat, kemiskinan meningkat, daya serap juga berkurang, daya beli dan belanja menurun, dan sembako juga ‎mahal. Itu karena semua belanja negara dikonsentrasikan di infrastruktur seluruhnya," sambungnya.

"Meski begitu, ini adalah pilihan dari suatu pemerintahan yang patut diapresiasi," pungkas Riza. [zul]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya