Berita

Foto: Dok KPPBC TMPA Bogor

Bisnis

GH Sutejo Bertekad Berantas Pungli Di Pelayanan Bea Cukai

KAMIS, 13 OKTOBER 2016 | 11:57 WIB | LAPORAN:

Jajaran bea dan cukai di seluruh tanah air sudah mengalami modernisasi. Oleh karena itu, semua bentuk pelayanan kepada masyarakat tidak lagi manual.

"Semua bentuk pelayanan sudah online," tegas Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean A Bogor, Gatot Hariyo Sutejo usai upacara perayaan HUT ke-70 Bea Cukai Nasional di kantornya, pagi tadi (Kamis, 13/10).

Karena sudah modernisasi dan semuanya online, maka persentuhan langsung dengan pembiayaan tak terduga bisa dihindari. Itu juga yang membuat tidak  terjadinya pungutan-pungutan yang tak diinginkan.       


"Tekad Presiden Joko Widodo untuk menghilangkan pungli dari seluruh instansi pemerintah, terutama yang berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat, sudah selayaknya ditaati," ucap GH Sutejo.

GH Sutejo yang sudah ketiga kalinya memimpin KPPBC TMPA Bogor, menjelaskan tentang keberhasilan kantornya dalam menindak pabrik miras ilegal di kawasan Depok.         

Penindakan pabrik ilegal yang memproduksi  1600 botol perhari itu, dan sudah menjadi home industry sejak tiga tahun terakhir, sekaligus menjadi "kado" bagi HUT Bea dan Cukai Nasional ke-70.                      

"Kerja keras teman-teman layak diapresiasi," kata GH Sutejo.

Dengan modernisasi, kata GH Sutejo, pihaknya dapat meningkatkan pelayanan kepada seluruh steakholser, memberantas pungutan liar, dan senantiasa berada di garis depan dalam meningkatkan pengawasan perdagangan impor ilegal.      

KPPBC TMPA Bogor membawahi enam kabupaten/kota. Yakni, Kabupaten Cianjur, kab Sukabumi, kota Sukabumi, kota Bogor kab Bogor dan kota Depok.

Lima pegawai KPPBC TMPA Bogor berprestasi mendapat penghargaan dalam upacara peringatan HUT ke-70 BC Nasional pagi tadi.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya