Berita

Foto: Humas Kemenpora

Olahraga

Kongres PSSI Bergeser Ke Jakarta

RABU, 12 OKTOBER 2016 | 23:52 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Kabar terbaru terkait polemik lokasi Kongres Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terdengar hari ini.

Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, dan pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dikabarkan mengambil jalan tengah memilih Provinsi DKI Jakarta sebagai tempat pelaksanaan Kongres PSSI pada Senin mendatang (17/10).

Keputusan itu diambil kala Menpora menerima pelaksana tugas Ketua Umum PSSI, Hinca Panjaitan dan Sekjen PSSI, Azwan Karim, bersama Ketua Komisi Pemilihan PSSI, Agum Gumelar, di ruangan kerjanya, pada Rabu sore (12/10).


Kepala Komunikasi Publik Kemenpora yang juga Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Gatot Dewa Broto, dan Sekjen PSSI, Azwan Karim, dalam konferensi pers bersama usai pertemuan, menyampaikan bahwa telah terjadi beberapa kesepakatan dalam pertemuan tersebut.
 
Pemerintah awalnya tetap meminta PSSI melaksanakan Kongres PSSI di Yogyakarta. Tetapi atas pertimbangan kepentingan lebih besar, tercapai kesepakatan bersama bahwa Kongres PSSI 17 Oktober akan dilaksanakan di Jakarta.

Gatot tidak menampik bahwa di balik kesepakatan itu masih ada "pekerjaan rumah" yang harus dibereskan. Pihaknya akan langsung mengontak Mabes Polri, karena dalam waktu satu atau dua hari ke depan harus ada surat dari Kemenpora dan Polri yang akan diteruskan ke FIFA terkait penunjukan tempat Kongres PSSI.

"Mohon maaf apabila menimbulkan rasa tidak enak kepada masyarakat terkait di kedua kota ini (Makassar dan Yogyakarta). Keduanya memberikan kontribusi luar biasa di bidang sepakbola," ungkap Gatot.

Sementara itu Sekjen PSSI, Azwan Karim, menyampaikan bahwa sesuai kesepakatan Exco, PSSI tetap menginginkan pelaksanaan Kongres di Makassar sesuai dengan aturan organisasi PSSI dan aturan FIFA. Saat ini, lanjut Azwan, komunikasi telah terjalin dengan baik, dan beberapa masalah yang tadinya tidak dibahas kini sudah mendapat jalan tengah.

"Terkait permintaan pihak Kemenpora bahwa Kongres akan dipindahkan ke Jakarta, kami akan komunikasikan dengan Exco, AFC dan FIFA untuk secepatnya dirapatkan dan diputuskan sesuai Statuta FIFA," kata Azwan.

"Permasalahannya adalah apabila pemindahan tempat Kongres ini tidak diperbolehkan oleh FIFA, konsekuensinya adalah akan mundur 8 minggu sesuai statuta FIFA atau hingga ke tahun depan (Januari 2017)," tutupnya. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya