Berita

Damayanti/Net

Hukum

Kata Pengacara, Damayanti Siap Tunjuk Hidung Fary Djemi Francis

SENIN, 26 SEPTEMBER 2016 | 21:41 WIB | LAPORAN:

Pihak kuasa hukum Damayanti Wisnu Putranti menjelaskan akan mengungkapkan peran Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemi Francis dalam kasus suap proyek di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Menurut Wirawan Adnan, kliennya bukanlah sebagai pelaku utama atau aktor intelektual. Namun, yang menjadi pelaku utama adalah unsur pimpinan Komisi V DPR. Hal tersebut sesuai dengan surat pembelaan atau pledoi Damayanti yang dibacakan di depan majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan, salah satu pelaku utama adalah Fary Djemi Francis selaku ketua Komisi V DPR, sebab secara spesifik dia merupakan atasan Damayanti di komisi yang membidangi infrastruktur tersebut.


"Secara spesifik atasannya Damayanti kan ketua komisi. Jadi, kami mengarahnya ke sana, yang seharusnya itu tindak lanjut dari Damayanti," ujar Wirawan usai sidang vonis Damayanti di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (26/9).

Dia menjelaskan, upaya kliennya dalam membeberkan pihak-pihak yang terlibat merupakan konsekuensi dikabulkannya permohonan Damayanti sebagai justice collaborator. Wirawan berharap, kliennya mendapat perlindungan sebagai saksi. Sebab perlindungan merupakan kompensasi atas statusnya sebagai justice collabolator.

"Kalau perihal dikabulkaan sebagai JC (justice collaborator) itu berarti menerima treatment sebagai JC, sehingga harus dilindungi," ujarnya.

Fary Djemi Francis sendiri pernah diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus suap proyek di Kementerian PUPR. Kala itu, Fary diperiksa sebagai saksi untuk anggota Komisi V dari Fraksi PAN Andi Taufan Tiro yang merupakan wakil rakyat ketiga yang dijadikan tersangka dalam kasus tersebut. Sebelumnya, ada nama Damayanti dari Fraksi PDI Perjuangan dan Budi Suprianto dari Fraksi Golkar.

Usai diperiksa, Fari yang berasal dari Fraksi Partai Gerindra mengaku menyampaikan 15 sampai 20 jawaban kepada penyidik KPK. Kuat dugaan salah satu pertanyaan penyidik terkait dengan pertemuan antara pimpinan Komisi V, ketua kelompok fraksi Komisi V dengan pihak Kementerian PUPR. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya