Berita

Politik

Relawan Sandiaga Uno Perkuat Pasukan Cyberspace

SABTU, 17 SEPTEMBER 2016 | 08:03 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Pertarungan dalam Pilkada DKI Jakarta dipastikan tidak hanya akan ramai di darat, tetapi juga di jaringan cyberspace.

Hal itu disadari salah satunya oleh relawan bakal calon gubernur asal Partai Gerindra, Sandiaga Uno, yang menamakan diri Soldier (Sandi Uno Digital Volunteer).

Semakin dekat pendaftaran bakal calon gubernur DKI Jakarta, Relawan Soldier rutin melakukan pelatihan digital. Koordinator Soldier, Anthony Leong, menyatakan relawan di bawah komandonya akan terus memberikan pelatihan strategi digital untuk membekali relawan pendukung lainnya.


"Kami intens melakukan pelatihan dan pertemuan. Meski suhu politik sedang tinggi soal pasangan calon, kami dan teman-teman fokus kerja, fokus bergerak dan mengenalkan Bang Sandi melalui kanal digital. Kami sadar menghadapi kekuatan besar, jadi kami terus kumpulkan kekuatan akar rumput yang nantinya menjadi modal kita bersama," tutur Anthony, saat pelatihan digital di Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Pakar Digital Marketing Indonesia itu berkomitmen untuk terus mengedepankan demokrasi yang sejuk di dunia media sosial tanpa mencela atau menjelekkan kandidat gubernur lainnya. Menurut dia, inti pekerjaan politik di cyberspace adalah bagaimana para relawan mengemas informasi positif yang dibalut dengan kreativitas dan berlandaskan fakta untuk disosialiasikan dan disebarluaskan melalui internet.

"Permasalahan di Jakarta adalah soal ekonomi, Bang Sandi sangat berpengalaman di bidang tersebut. Nah kampanye yang adu gagasan inilah yang terus kita dorong di media sosial. Jadi kalau yang jelek-jelekin kandidat lain, kami pastikan itu bukan relawan Sandi Uno," ujar alumnus Ilmu Komunikasi UI itu, dalam keterangan persnya.

Sandiaga Uno yang hadir juga dalam pelatihan tersebut menegaskan bahwa para relawannya akan mengepankan demokrasi yang sejuk dalam kontes politik yang bisa menjadi contoh untuk daerah-daerah lain di Indonesia.

"Tolong teman teman semua di dunia online, jangan pernah menggunakan isu SARA, jangan mencela, mari kita kedepankan demokrasi yang sejuk, yang adem," pintanya. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya