Berita

Net

Pertahanan

Polisi Siap Antisipasi Kerawanan Pilkada

RABU, 31 AGUSTUS 2016 | 03:50 WIB | LAPORAN:

Kepolisian akan mengantisipasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2017, terkait adanya kerawanan di beberapa daerah.

"Pemilihan presiden lalu juga dikatakan rawan. Tetapi alhamdulillah, berkat kedewasaan pemilih, pemahaman masyarakat dan semua yang terlibat di dalamnya, pilpres bisa berlangsung dengan lancar," kata Kepala Biro Penmas Dihumas Polri Kombes Agus Rianto kepada wartawan di Jakarta, Selasa (30/8).

Menurutnya, polisi menyadari bahwa tidak semua rencana akan berjalan dengan mulus di lapangan. Pasalnya, hampir selalu ada riak-riak yang terjadi di tengah masyarkat.

"Ada saja pihak yang memprovokasi dan mempengaruhi masyarakat. Akan tetapi, kami akan melakukan upaya maksimal mengantisipasi hal itu," beber Agus.

Diberitakan sebelumnya, Indeks Kerawanan Pilkada yang dikeluarkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menunjukkan adanya kerawanan di tujuh daerah yang akan melaksanakan pilkada tahun 2017.

Provinsi Papua Barat, Aceh dan Banten memiliki tingkat kerawanan tinggi yakni masuk dalam skala 3,00 hingga 5,00.

Empat provinsi lain yakni Sulawesi Barat, DKI Jakarta, Kepulauan Bangka Belitung, dan Gorontalo masuk dalam kategori kerawanan sedang yaitu skala 2,00 hingga 2,99.

Sementara, tidak ada provinsi yang dinyatakan masuk dalam kategori kerawanan rendah atau dengan skala 0 hingga 1,99. [wah]

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Salaman Andika Perkasa Dicuekin Kapolda Jateng dan Pj Gubernur

Rabu, 25 September 2024 | 11:18

Fufufafa Terobsesi Syahrini: Cetar Membahana

Selasa, 24 September 2024 | 07:34

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

UPDATE

Gugatan PKPU Proyek Hambalang Rp91 Miliar terhadap Adhi Karya Ditolak Hakim

Jumat, 04 Oktober 2024 | 11:47

AHY Ungkap Isi Obrolan dengan Puan Maharani

Jumat, 04 Oktober 2024 | 11:36

BPKH Limited Luncurkan Bumbu Kampoeng untuk Jemaah Haji dan Umrah

Jumat, 04 Oktober 2024 | 11:27

KPK Masih Koordinasi dengan BPKP Hitung Kerugian Negara di Kasus Korupsi LPEI

Jumat, 04 Oktober 2024 | 11:22

Pasar Saham Amerika Serikat Loyo, S&P 500 Turun 0,2 Persen

Jumat, 04 Oktober 2024 | 11:08

Puff Daddy Hadapi 120 Gugatan Baru Terkait Pelecehan, Korban Ada yang Berusia 9 Tahun

Jumat, 04 Oktober 2024 | 10:58

Denmark Tangkap Pelaku Teror di Kedutaan Israel

Jumat, 04 Oktober 2024 | 10:56

Muktamar Pemikiran Hasyim Asy'ari Digelar di Jakarta

Jumat, 04 Oktober 2024 | 10:32

British Airways Setop Penerbangan ke Israel Sebulan Penuh

Jumat, 04 Oktober 2024 | 10:32

Jelang Akhir Pekan Rupiah Melemah ke Rp15.525

Jumat, 04 Oktober 2024 | 10:20

Selengkapnya