. Gegap gempita perayaan HUT ke 71 Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 2016 selain dirasakan di Tanah Air juga ternyata dapat dinikmati pula oleh masyarakat Indonesia di Quito, Ekuador. Khidmatnya upacara bendera dan serunya aneka perlombaan hiburan khas Indonesia yang diselenggarakan di KBRI Quito, membuat mereka sekilas melupakan terbentangnya jarak 19 ribu kilomete yang memisahkan Indonesia dan Ekuador.
Kabar ini didapat dari keterangan resmi KBRI Quito yang dikirim ke redaksi Kantor Berita Politik RMOL lewat pesan elektronik, Sabtu (20/8).
Perayaan HUT RI bagi KBRI Quito merupakan momen berharga selain untuk membina, menjalin silaturahmi sekaligus memupuk jiwa nasionalisme serta peran aktif 45 WNI dalam membawa dan mempromosikan nama Indonesia di Ekuador.
Pekerjaan mereka beragam mulai dari misionaris, guru sekolah, pemilik rumah makan dan katering, ibu rumah tangga ataupun pengasuh. Dalam keseharian dan interaksi dengan masyarakat setempat mereka mengenalkan Indonesia, sebagai negeri yang menawarkan beragam pesona budaya, wisata, alam dan kekayaan lainnya.
Masyarakat Indonesia di Ekuador berpartisipasi aktif dalam perayaan 17 Agustus untuk memperkenalkan Indonesia di Quito, perayaan HUT Kemerdekaan dipakai untuk mempromosikan Indonesia melalui olahraga saat 17 Agustus, penataan dekorasi khas Indonesia dan kuliner atau gastronomi Indonesia.
Oleh karena itu perayaan 17 Agustus tak hanya bagi masyarakat Indonesia saja, namun masyarakat Ekuador juga diundang menikmati suka cita perayaan HUT RI. Tanpa canggung mereka membaur bersama masyarakat Indonesia mengikuti upacara, tari poco-poco dan aneka perlombaan yang tentunya sangat unik dan menarik bagi mereka. Tidak ketinggalan mereka membawa serta anak-anak mereka yang larut dalam asyiknya lomba makan kerupuk atau gemasnya memasukan pinsil ke botol.
Aneka sajian menu seperti nasi tumpeng, sop buntut dan pempek semakin mengentalkan suasana khas Indonesia yang tentunya menjadi obat kangen masyarakat Indonesia yang sudah lama tidak melihat Tanah Air. Sedangkan bagi masyarakat Ekuador yang hadir, rupa dan cita rasa berbagai masakan tersebut khususnya tumpeng sangatlah unik dan menimbulkan rasa ketertarikan lebih mendalam terhadap Indonesia.
Masih dalam rangka peringatan HUT RI sekaligus mempromosikan kekayaan budaya dan seni Indonesia, KBRI Quito akan melaksanakan Bazar Indonesia pada tanggal 27 Agustus 2016, serta festival film Indonesia pada bulan September 2016. Pastinya seluruh kegiatan tersebut akan melibatkan masyarakat Indonesia di Quito. Kesemuanya ini tiada lain untuk semakin mengibarkan nama Indonesia sekaligus melancarkan peningkatan hubungan dengan Ekuador di bidang politik, ekonomi, budaya dan lainnya.
[rus]