Berita

Foto/Net

Hukum

Residivis Lolos Dari Tuntutan Mati, Jaksa Ajukan Banding

Kasus Sabu 17 Kilogram
SABTU, 20 AGUSTUS 2016 | 08:11 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan mengajukan banding atas vonis yang dijatuhkan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan terhadap Julianto alias Yan. Residivis kasus narkoba yang masih mendekam di Lapas Tanjung Gusta Medan itu lolos dari tuntutan pidana mati.

PN Medan hanya memvonis Juliantoâ€"otak peredaran sabu 17,445 kilogramâ€"dengan hu­kuman penjara seumur hidup.

"Kami akan ajukan banding ke Pengadilan Tinggi Medan. Jaksa punya waktu selama tujuh hari untuk mendaftar­kannya. Saat ini tim jaksa masih menyusun memori banding," kata Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Medan, M Taufik.


Sebelumnya, jaksa penuntut umum (JPU) Kejari Medan menuntut Julianto dijatuhi pidana mati karena dianggap tidak kapok. Dari dalam pen­jara dia masih mengendalikan peredaran narkoba di wilayah Sumatera Utara.

Dalam kasus ini, empat anggota jaringan Julianto juga digu­lung. Mereka yakniSaiful Amri alias Amat, SofyanDalimunthe, Bambang Zulkarnaen Sauti dan Dedy Guntary Panjaitan. Keempatnya divonis penjara umur oleh hakim PN Medan.

Kejari Medan cukup puas dengan putusan ini. "Tapi kalau empat terdakwa lainnya ajukan banding, maka kami juga banding," tandas Taufik.

Pekan lalu, PN Medan men­jatuhkan hukuman penjara seu­mur hidup kepada Julianto cs. "Menghukum masing-masing terdakwa dengan hukuman seumur hidup dengan perintah agar tetap ditahan," ucap ket­ua majelis hakim Sabarulina Ginting membacakan putusan di Pengadilan Negeri Medan, 12 Agustus lalu.

Usai mendengarkan putusan majelis hakim, JPU Lamria Sianturi menyatakan pikir-pikir. Lamri akan meminta petunjuk pimpinan lebih dulu untuk menentukan langkah hukum selanjutnya.

Kasus peredaran narkoba ini terbongkar berkat adanya infor­masi mengenai rencana tran­saksi di Jalan Lintas Sumatera Rampah Kiri Serdang Bedagai, Medan, Sumatera Utara pada 17 Desember 2015.

Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) lalu melaku­kan pengintaian di dekat SPBU dan meringkus Sofyan Dalimunthe dan Dedy Guntary Panjaitan. Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan 17 bungkus plastik bening berisi sabu dengan berat total 17,445 kg.

Menurut pengakuan Sofyan dan Dedy, sabu akan diserah­kan kepada Saiful. Saiful pun diciduk. Kepada petugas, dia mengaku sabu akan diserahkan kepada Bambang Zulkarnain Sayuti di Deliserdang. Bambang pun ikut tangkap.

Dari hasil pengemban­gan penyidikan, jaringan ini dikendalikan Julianto, napi Lapas Tanjung Gusta, Medan. Julianto tengah menjalani masa hukuman enam tahun karena kasus narkoba. ***

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya