Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Tanda-Tanda Perdamaian Di Desa Lingga Sudah Terlihat

SABTU, 13 AGUSTUS 2016 | 10:25 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Dua minggu sudah berlalu dari hari kelam kerusuhan di Desa Lingga, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Kejadian itu diwarnai terbakarnya beberapa alat berat, penyerangan Mapolres Karo dan tewasnya seorang warga. Kini, kondisi di Desa Lingga secara perlahan namun pasti telah memperlihatkan tanda-tanda perdamaian.

Salah satu tanda yang muncul yaitu proses perdamaian antara pihak Polres Karo dan warga Desa Lingga.


Hal tersebut disampaikan oleh Wakapolres Karo, Kompol Alimuddin Sinurat SH, saat dijumpai MedanBagus.com, di Mapolres Karo, Kabanjahe, Jumat (12/8).

"Kami akan lakukan Pur Pur Sage, semacam proses perdamaian dengan warga Desa Lingga hari Sabtu ini," katanya.

Selain itu, tanda lainnya yang telah muncul adalah dibukanya pagar pembatas lahan milik Verawanta boru Surbakti yang selama ini dipasang oleh sekelompok warga Desa Lingga. (Baca: Mencari Provokator Kerusuhan Desa Lingga)

Hal tersebut menjadi sebuah bukti keberhasilan proses dialog yang dilakukan Verawanta dengan sekelompok warga Desa Lingga tersebut.

"Ya, bersama warga Desa Lingga kami sudah berdialog membicarakan lahan ini. Semua telah aman, damai dan tidak ada lagi keributan. Jadi pagar sudah bisa kami buka," terang Verawanta.

Ketika coba memastikan secara langsung kebenaran informasi tersebut, MedanBagus.com melihat lahan sudah bersih dari pagar pembatas.

Sementara itu, kasus kerusuhan di Desa Lingga pada Jumat 29 Juli lalu ditangani oleh Dir Reskrim Polda Sumut. Hal ini disampaikan Wakapolres Karo, Kompol Alimuddin Sinurat, saat ditemui MedanBagus.com di Mapolres Karo, Jumat (12/8).

"Untuk kasus kerusuhan Desa Lingga saat ini sepenuhnya ditangani oleh Dir Reskrim Polda," katanya.

Alimuddin juga menjelaskan, pihak kepolisian sudah melakukan penyelidikan dan sedang melakukan penyidikan.

"Penyelidikan untuk pembakaran alat berat di Desa Lingga dan penyerangan Mapolres Karo sudah dilakukan. Saat ini sedang tahap penyidikan," jelasnya. [ald]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya