Berita

Hukum

Tim Investigasi Minta Keterangan Adik Freddy Di Lapas Salemba

KAMIS, 11 AGUSTUS 2016 | 17:42 WIB | LAPORAN:

Tim Investigasi terkait pengakuan terpidana mati kasus narkoba yang telah dieksekusi Jumat (27/7) lalu sudah mulai bekerja.

Tim yang dinakhodai Irwasum Polri Komjen Dwi Priyatno hari ini menemui Latief alias Johny Suhendar, yang merupakan adik Freddy.

Latief yang juga diringkus karena kasus peredaran narkotika saat ini mendekam di Lapas Salemba.


"Hari ini tim mengikuti pemeriksaan di Lapas Salemba. Yang diwawancarai saudaranya Freddy," ujar Irwasum di PTIK, Jakarta, Kamis (11/8).

Pemeriksaan Latief karena diduga pernah mendengar atau mengetahui secara langsung cerita Freddy soal adanya oknum polisi yang terlibat dalam peredaran narkoba. Karena itu ditanyakan apakah peristiwa itu betul terjadi atau tidak

"Kami mencari dugaan apakah aparat Polri menyimpan (narkoba) atau melanggar," ujar Komjen Dwi.

Dia mengatakan, dalam satu bulan ini dilakukan pengumpulaan fakta. Ia memastikan kinerja Tim Investigasi Polri tak bisa diintervensi oleh siapapun.

Secara berkala, hasil yang didapatkan akan diserahkan ke Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian. "Beliau juga endorse apa yang kami lakukan. Tidak ada saling menekan," pungkasnya.

Nantinya, tim independen bentukan Polri akan berkoordinasi dengan tim yang dibentuk TNI dan Badan Narkotika Nasional.

Salah satu anggota tim yang menemui adik Freddy tersebut adalah Poengki Indrati. Poengki merupakan Komisioner Komisi Kepolisian Nasional. [zul]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya