Berita

Bambang Brodjonegoro/Net

Bisnis

Bambang Brodjonegoro: Terorisme Ganggu Pariwisata RI

RABU, 03 AGUSTUS 2016 | 08:43 WIB | HARIAN RAKYAT MERDEKA

Menteri Perencanaan Pem­bangunan Nasional/Kepala Ba­dan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro menilai, sejumlah aksi teror di berbagai negara telah memberikan pengaruh besar terhadap laju pertumbuhan ekonomi dunia.

Dia yakin, masalah tersebut menjadi salah satu penyebab pertumbuhan ekonomi global sulit terkerek di atas 3 persen.

"Ketegangan geopolitik menimbulkan kekhawatiran dalam ekonomi global. Ekonomi global diperkirakan tumbuh 3,1 persen, tetapi karena ada persoalan itu, hanya bisa tumbuh 2,9 persen," ujar Bambang di Jakarta, ke­marin.


Bambang melihat, ancaman teroris dunia telah memberikan pengaruh negatif pada upaya Indonesia menjadi sektor pari­wisata sebagai salah satu motor untuk mendongkrak pertumbu­han ekonomi.

Oleh sebab itu, Bambang men­gajak seluruh stakeholders untuk mewaspadai ancaman terorisme. Jika tidak, maka upaya mendongkrak pertumbuhan ekonomi dari sektor pariwisata akan semakin sulit dicapai.

Bambang yakin sektor pari­wisata bisa diandalkan untuk menggerakan perekonomian. Misalnya, Prancis, negara ini bisa mendatangkan 80 juta wisatawan mancanegara. Selain itu, Turki bisa menarik 30 juta wisatawan.

"Kita belajar dari Prancis dan Turki, karena ada aksi terorisme, pariwisata mereka langsung ter­pukul. Kita harus jaga, karena kita bisa datangkan 10 juta wisatawan saja susah payah. Jangan disepelekan," imbuhnya.

Bambang berharap, kepada negara Islam yang kini sedang mengikuti Forum Ekonomi Dunia Islam di Jakarta, dapat menjalin kerja sama di sektor keamanan.

Sekadar informasi, pada awal tahun, IMF semula memproyeksi pertumbuhan global 3,4 persen di 2016 dan 3,6 persen di 2017. Namun demikoan, lembaga keuangan tersebut merevisi target tersebut menjadi 3,1 persen.  ***

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya