Berita

ruang paripurna/net

Nusantara

BPK Wajib Audit Fisik Gedung DPRD DKI

JUMAT, 15 JULI 2016 | 10:50 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Dugaan penyimpangan anggaran berhembus dalam proyek renovasi gedung DPRD DKI Jakarta.

Karena itu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) didesak untuk melakukan audit fisik gedung yang rampung dibangun tahun 2012 itu.

Direktur Center For Budget Analysis (CBA), Uchok Khadafi, menjelaskan bahwa gedung 11 lantai itu merupakan gedung yang dibangun tahun 2012 dan menelan biaya sekitar Rp 500 miliar.

"Uang rakyat yang tersedot untuk proyek ini luar biasa besar. Sudah seharusnya ada audit fisik apakah setara dengan kualitas bangunannya," ujar Uchok ketika dikonfirmasi, Jumat (15/7).

Tak hanya hanya gedung baru, beberapa kejanggalan juga terjadi pada proyek renovasi ruang paripurna.

Sebelumnya, pada tahun 2011 ruang paripurna direnovasi dengan anggaran Rp 18,5 miliar. Kemudian untuk pemasangan layar digital dianggaran Rp 4,1 miliar dan instalasi listrik senilai Rp 2,4 miliar.

Tidak sampai di situ, tahun 2012 kembali diusulkan rehabilitasi total yang menelan biaya Rp 180 miliar. Sebanyak Rp 80 miliar digunakan untuk tiga paket kegiatan yaitu penataan ruangan, perbaikan dinding luar gedung serta pergantian marmer dinding bagian dalam.

Sedangkan, anggaran Rp 100 miliar untuk membangun jembatan penghubung gedung lama dengan gedung baru yang letaknya berdampingan dengan Gedung DPRD lama.

Kemudian tahun 2013 dianggarkan Rp 47 miliar untuk peremajaan ruang rapat komisi, badan, Sekwan dan perbaikan marmer luar gedung. Tahun 2014 lagi-lagi dianggarkan Rp 28 miliar untuk memperbaiki dinding toilet yang dinilai tidak layak pakai. [ald]

Populer

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

TNI dan Satgas PKH Garda Terdepan Tegakkan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:30

Rumah Ridwan Kamil Digeledah Pertama di Kasus bank bjb, Ini Sebabnya

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:24

Kelakar Prabowo Soal Jaksa Agung yang Absen di Bukber Rektor

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:15

KPK Sita Deposito Hingga Bangunan di Kasus Korupsi bank bjb

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:51

Legislator PDIP Usul Pembentukan Kamar Khusus Pajak di MA

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:35

Terus Bertumbuh, Ketua Komisi VI Apresiasi Kinerja Antam

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:09

Hormati KPK, bank bjb Pastikan Kegiatan Bisnis Tetap Jalan

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:08

Pejabat bank bjb dan Agensi Sepakat Markup Iklan, Begini Modusnya

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:07

Sri Mulyani: Penurunan Penerimaan Pajak Tak Perlu Didramatisasi

Kamis, 13 Maret 2025 | 17:58

Perdana Prabowo Undang Rektor Seluruh Indonesia ke Istana

Kamis, 13 Maret 2025 | 17:54

Selengkapnya