Berita

Brigjen Agus Rianto/net

Pertahanan

Pelaku Bom Bunuh Diri Solo Diduga Terkait Jaringan Teroris Surabaya

SELASA, 05 JULI 2016 | 11:57 WIB | LAPORAN:

Mabes Polri memastikan kondisi Surakarta sudah kondusif setelah ledakan bom bunuh diri terjadi tadi pagi di halaman Mapolresta Surakarta.

Kepolisian kuat menduga pelaku yang tewas dalam aksinya itu mempunyai jaringan.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Agus Rianto, menyatakan, kepolisian tengah mengkaitkan pelaku dengan jaringan yang sudah diamankan beberapa waktu lalu. Termasuk teroris yang ditangkap di Surabaya.

"Yang terkait kelompok mana, jaringan mana, kami lakukan proses penelusuran. Kami ketahui beberapa waktu lalu telah dilakukan penangkapan yang diduga jaringan teroris, terakhir di Surabaya," ujar Agus dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/7).

"Kami lakukan pendalaman identifikasi dari DVI dan Labfor untuk dapat tentukan dari kelompok mana," ujar Agus.

Kepolisian menduga ledakan bom bunuh diri di depan Mapolresta Surakarta, Solo, terkait dengan tiga terduga teroris dari kelompok Shibghotullah yang ditangkap di Surabaya, 8 Juni lalu.

Kelompok Shibghotullah yang berafiliasi dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ditangkap Densus 88 Antiteror. Mereka menjadikan markas kepolisian sebagai target serangan.

Mereka disebut terinspirasi gerakan terdahulu yang dilakukan Muhammad Shibghotullah. Mereka ditangkap saat hendak bergabung dengan ISIS di Suriah. [wid]


Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Salaman Andika Perkasa Dicuekin Kapolda Jateng dan Pj Gubernur

Rabu, 25 September 2024 | 11:18

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

UPDATE

Sultan Bachtiar Najamuddin Rising Star Bengkulu

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:53

Korea Selatan Sepakat Tanggung Biaya Keamanan Tentara AS Sebesar Rp17 Triliun

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:50

Lawan Hoaks Menuju Pilkada Jakarta Berintegritas

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:41

Jadi Irup Terakhir Sebagai Presiden, Jokowi Berterima Kasih ke TNI

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 17:14

APPI Optimis Multifinance Dapat Bantu Pemerintah Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 16:47

Kabinet Prabowo-Gibran Idealnya Lebih dari 50 Persen Diisi Profesional

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 16:24

Jokowi: HUT TNI Tahun Ini Paling Merakyat

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 15:44

Dinasti di Parlemen, Ini Daftar Anggota Dewan yang Punya Relasi Keluarga

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 15:20

Peluru Israel Tidak akan Pernah Habis

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 14:54

Brent Melonjak dalam Sepekan Imbas Timteng Memanas

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 14:53

Selengkapnya