Berita

Hukum

Anggota DPR Kritik Perlakuan Polisi Dalam Kasus Cedrus

KAMIS, 23 JUNI 2016 | 14:25 WIB | LAPORAN:

. Polri diminta berperan aktif dalam mendorong iklim investasi dan menciptakan kemudahan berinvestasi.

Polri bukan hanya bertugas menjaga kenyamanan para investor, tetapi juga memastikan perlakuan hukum yang adil bagi semua pihak.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi XI DPR, Hafiz Tohir, dan anggota Komisi XI DPR, Heri Gunawan, di gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/6).


Keduanya meminta kepolisian meluruskan kasus yang dialami Cedrus Investments Ltd. Cedrus meminjamkan uang kepada Harun Abidin dengan agunan saham PT Cakra Mineral Tbk. Namun, Harun tidak mampu mengembalikan pinjaman itu. Dari sana, justru Harun yang mengadukan Cedrus ke Mabes Polri.

Tanpa pernah memanggil Cedrus (terlapor), Polri membekukan saham yang menjadi agunan. Polri membuat surat pembekuan kepada Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Perkembangan kasus menjadi penyidikan pun hanya diketahui Cedrus dari berita media massa.

"Sangat berbahaya jika polisi merekayasa masalah perdata menjadi perkara pidana, apalagi bagi investor asing," kata Hafiz.

Dia menegaskan bahwa perlakuan hukum yang benar harus dilakukan untuk mendorong investasi, selain menyiapkan regulasi dan infrastruktur.

Sedangkan Heri Gunawan mengungkapkan bukan perkara mudah untuk meningkatkan iklim investasi Indonesia yang kini baru di peringkat 109. Supaya pertumbuhan ekonomi bisa di atas 7 persen, maka investasi harus minimum 37 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

"Pertanyaan kita, kalau Polri tidak berhati-hati menangani perkara perdata yang direkayasa menjadi pidana, apakah akan membuat investor asing menjadi takut atau bagaimana?" sindir Heri. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya