Berita

Politik

Inilah Alasan Mengapa PDIP Rajin Datang Ke Kampus

SENIN, 30 MEI 2016 | 21:23 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Dalam praktek demokrasi liberal,‎ dinamika politik banyak diwarnai kepentingan kekuasaan yang sering ditungganggi kepentingan kapital. Jika tidak punya prinsip dan tidak punya pemahaman terhadap Pancasila, UUD 1945 dan sistem pemerintahan negara Indonesia, maka berbagai tarik menarik dalam dinamika politik tersebut akan membikin banyak pihak bingung dan tidak punya arah.

"Atas dasar hal tersebut, maka keseluruhan dinamika politik nasional harus dibawa pada pencapaian tujuan berbangsa dan bernegara," tegas Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat memberikan kuliah umum dengan tema Dinamika Partai Politik di Indonesia, yang digelar di Kampus Universitas Airlangga, Surabaya (Senin, 30/5).

Menurut Hasto, ideologi yang membuat politik bisa mewujudkan masyarakat adil dan makmur. Dan untuk membawa kehidupan politik pada watak membangun peradaban dan memperkecil resiko transaksi kekuasaan politik yang terlalu mewarnai dinamika politik, ada enam kriteria penting dalam menilai parpol.


Kriteria itu mencakup hubungan dengan konstituen, keuangan Partai; rekrutmen anggota dan pendidikan politik, resolusi konflik, pengembangan internal partai, dan bagaimana partai mengelola pemerintahan.

Dalam kuliah umum di hadapan mahasiswa S1 dan S2 di Unair Hasto Kristiyanto berpijak dari kesejarahan Unair yang diresmikan oleh Bung Karno pada tanggal 10 November 1954 bertepatan dengan peringatan ke-9 Hari Pahlawan.

"Unair menggelorakan semangat membangun bangsa melalui ilmu pengetahuan. Sebagaimana disimbolkan dalam lambang Unair, berupa Garuda yang membawa guci berisi air kehidupan, maka Unair harus menjadi sumber ilmu pengetahuan yang senantiasa kekal," kata Hasto.

Kuliah Umum Sekjen PDIP di sejumlah universitas, kata Hasto, merupakan upaya PDIP untuk mendapatkan masukan secara langsung dari kampus.

"Kampus menjadi pelopor ilmu pengetahuan untuk meningkatkan derajat kemanusiaan rakyat Indonesia. Disinilah salah satu titik temu, mengapa PDIP rajin ke kampus," tandas Hasto. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya