Berita

MASYARAKAT EKONOMI ASEAN

Maruarar Sirait: Konsumen Dan Dunia Usaha Juga Harus Dilindungi

SELASA, 17 MEI 2016 | 18:11 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Selain harus melindungi dunia usaha dalam menghadapi persaingan di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga harus memperkuat  kewenanganya. Sehinga kebijakan yang telah telah dibuat tidak memunculkan ketakutan bagi para nasabahnya.
 
Demikian disampaikan anggota Komisi XI dari Fraksi PDI Perjuangan, Maruarar Sirait, saat menjadi pembicara utama dalam acara Indonesian CEO Talk dengan tema " Peran Industri Jasa Keuangan Sebagai Motor Penggerak Perekonomian Bangsa di Era MEA" di Puri Ratna, Hotel Grand Sahid Jaya (Jakarta, 17/5).

Menurut Maruarar Sirait, OJK, BI dan Kementerian Keuangan juga harus memperkuat riset dalam membuat suatu kebijakan. Sehingga kebijakan yang dikeluarkan benar-benar tepat dan bermanfaat untuk rakyat.


"Dalam membuat kebijakan harus bisa memprediksi bagaimana melihat psikologi kepada konsumen," kata Maruarar.

Ara juga berharap agar OJK bisa mengawal kebijakan yang telah meraka buat. Sehingga OJK akan menjadi lembaga otoritas yang memiliki wibawa karena komitmen dalam menjalankan kebijakan.

"Perlindungan konsumen juga harus diciptakan. Regulator harus lebih kuat. Tidak kalah dengan pasar," katanya.

Selain Maruarar, hadir sebagai pembicara utama Ketua Dewan komisioner OJK Muliaman D Hadad. Sementara panelis hadir Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dan Direktur Utama BRI Asmawi Syam. Diskusi ini dihadiri ratusan peserta yang terdiri dari pakar ekonomi, praktisi, pengusaha dan akademisi. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya