Berita

Sugianto Kusuma/net

Hukum

Digarap (Lagi), Aguan Masih Jadi Saksi Di KPK

SELASA, 17 MEI 2016 | 13:56 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memanggil Chairman Agung Sedayu Grup, Sugianto Kusuma alias Aguan, hari ini (Selasa, 17/5).

Untuk ketiga kalinya, pemeriksaan Aguan kali ini masih terkait kasus dugaan suap pembahasan Raperda Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RWZP3K) Provinsi Jakarta dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta, .

Kapasitasnya sebagai saksi dua tersangka yakni Presdir PT Agung Podomoro Land, Ariesman Widjaja dan anggota DPRD DKI Jakarta, M. Sanusi


Pelaksana harian Kabiro Humas KPK, Yuyuk Andriati menjelaskan, pemeriksaan Aguan untuk dimintai keterangannya, terutama berkaitan penetapan kontribusi tambahan sebesar 15 persen dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk dituangkan dalam Raperda.

"Iya soal kontribusi tambahan juga akan
ditanyakan," ujar Yuyuk saat dikonfirmasi.

Sebelumnya, penyidik KPK juga menggali keterangan serupa dari Ariesman Widjaja.

"(Pemeriksaan untuk menanyakan) seberapa besar pembagian untuk pengembang dan Pemda, dalam hal ini kontribusi tambahan," ujar Yuyuk.

Selain itu juga ditanyakan soal dugaan adanya permintaan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok agar kontribusi tambahan tersebut di bayar di muka.

"Beberapa dugaan akan dikonfirmasikan kepada tersangka maupun saksi. Jadi ini untuk konfirmasi lagi, apakah benar data-data yang sudah diperoleh KPK itu. Dugaan yang sudah ada, itu dikonfirmasi lagi," kata Yuyuk.

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka. Selain Sanusi dan Ariesman, seorang lagi adalah personal Assistant PT APL Trinanda Prihantoro.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya