Berita

Hukum

Sidang Molor 3 Jam, Terdakwa Obor Rakyat Ngobrol Pengalaman Jadi Wartawan

SELASA, 17 MEI 2016 | 11:55 WIB | LAPORAN:

Setiyardi dan Darmawan Sepriyossa, dua terdakwa dalam kasus penerbitan Tabloid Obor Rakyat saat jelang Pemilihan Presiden 2014 lalu, akan menjalani sidang perdana pada hari ini (Selasa, 17/5) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Sidang dijadwalkan mulai pukul 10.00 WIB, namun tiba-tiba diundur hingga pukul 13.00 WIB.

"Kita sih dari pagi datang, tiba-tiba dikabarin diundur hingga jam 1 siang. Ya kita tunggulah," ujar Setiyardi berbincang santai dengan wartawan di PN Jakpus.


Sembari menunggu jadwal sidang, Setiyardi yang merupakan pemimpin redaksi Obor Rakyat dan Darmawan selaku redaktur pelaksananya, sempat bercerita kepada wartawan pengalaman-pengalaman mereka ketika masih aktif di lapangan dulu.

"Saya aktif jadi wartawan tahun 1998, sama seperti ini, menunggu saat liputan," kata Setiyardi.

"Buat kami sih nggak masalah dapat panggilan persidangan, nggak apa-apa juga, kapanpun kami siap jalani, meskipun sudah dua tahun kasus ini bergulir," imbuhnya.

Setiyardi dan Darmawan juga menceritakan tentang perjalanan kasus Tabloid Obor Rakyat yang tengah dihadapi mereka. Tabloid Obor Rakyat terbit ketika masa Pilpres 2014. Saat itu istilanya tengah 'menguji coba pasar.'

"Kami secara profesional adalah wartawan. Kami sama-sama lama di Majalah Tempo dan beberapa media lainnya," ulas Setiyardi.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya