Berita

setya novanto/net

Hukum

Banyak Bohong, Kejagung Akan Panggil Kembali Setya Novanto

JUMAT, 05 FEBRUARI 2016 | 16:13 WIB | LAPORAN:

Jaksa Agung, HM Prasetyo memastikan akan memanggil kembali mantan Ketua DPR Setya Novanto. Sebelumnya, politisi Golkar itu dimintai keterangan perdana sebagai saksi dalam kasus papa minta saham, yang terindikasi adanya pemufakatan jahat, kemarin (4/2).

"Pak Setya sudah memberikan keterangan sebagian dari yang diperlukan kejagung, nanti akan dijadwalkan kembali pemeriksaan selanjutnya," terang dia di kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat (5/2).

Diakui Pras, dalam pemeriksaan tersebut, ada hal yang dipungkiri Setnov. Untuk itu penyidiknya akan mengkroscek kepada saksi-saksi lain, terkait keterangan Setnov.


"Dari laporan para penyelidik dan jampidsus, Pak Setnov ada beberapa hal yang dipungkiri, yang tidak diakui termasuk suara, tapi tentu akan kita cocokkan dengan saksi lain dan bukti lain, sementara rekaman suara sudah saya katakan sudah diperiksa dan diverifikasi oleh ITB dan dinyatakan itu benar suara pak SN," bebernya.

Pras menegaskan bila Setnov tidak mengakui itu haknya (Setnov)."tentu akan kita cocokkan dengan fakta, bukti dan saksi lain," pungkasnya. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya