Berita

net

Hukum

Kinerja Buruk Jaksa Agung Sudah Diprediksi Sejak Awal

MINGGU, 31 JANUARI 2016 | 20:10 WIB | LAPORAN:

Kinerja Kejaksaan Agung yang jauh dari memuaskan dan terindikasi politis sudah terprediksi sejak awal, menyoal penunjukkan kader Partai nasdem Muhammad Prasetyo sebnagai Jaksa Agung.

Sekjen Himpunan Masyarakat untuk Kemanusiaan dan Keadilan (Humanika) Sya'roni mengatakan, laporan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) yang menunjukkan buruknya kinerja Kejaksaan Agung (Kejagung) telah mengonfirmasi kenyataan bahwa kepemimpinan M. Prasetyo selama ini tanpa gebrakan.

"Penolakan (M. Prasetyo) terjadi lantaran publik khawatir akan terjadinya intervensi parpol," ujarnya kepada wartawan, Minggu (31/1).


Menurut Sya'roni, keraguan publik mulai terbukti dari rentetan kasus besar yang ditangani Kejagung hingga kini belum ada yang sampai ke pengadilan. Lebih memprihatinkan, nama Jaksa Agung dikaitkan dengan kasus korupsi dana bantuan sosial Pemprov Sumatera Utara.

"Inilah yang mencoreng institusi kejaksaan," kata Sya’roni.

Dia mengibaratkan saat ini alarm yang menandai bahwa kondisi Kejagung memprihatinkan sudah berbunyi. Oleh karena itu, Korps Adhyaksa perlu diselamatkan segera.

"Tidak ada jalan lain, meminta keikhlasan Prasetyo untuk melepas jabatan Jaksa Agung," tegas Sya'roni. [wah]  

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya