Berita

Irma Suryani Chaniago/dok

Bisnis

Legislator Nasdem Usul Dibentuk Badan Pengawas Rumah Sakit

SELASA, 19 JANUARI 2016 | 10:56 WIB | LAPORAN:

Komisi IX DPR tak boleh main-main dalam menentukan komposisi Pengawas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Posisi keterwakilan dari masing-masing unsur harus proporsional, dan mencerminkan figur-figur yang kompeten di bidangnya.

"Merujuk Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 81 Tahun 2015, kompisi Badan Pengawas terdiri dari tujuh orang. Mereka yakni dua orang dari unsur pemerintah, dua orang dari unsur pekerja, dua orang dari unsur pemberi kerja, dan satu orang dari unsur tokoh masyarakat," ujar anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani Chaniago.

Dalam hemat Irma, fungsi pengawasan yang akan dijalankan ke depannya, tak cukup diterapkan pada proses pelaksanaan BPJS, tapi juga perlu ditujukan pada rumah sakit mitra BPJS dalam memberikan layanan kesehatan.


Atas pertimbangan itu, Irma menilai perlu adanya Badan Pengawas Rumah Sakit, yang dibentuk oleh Kementerian Kesehatan. Badan Pengawas ini, menurut Irma juga harus melibatkan unsur di luar departemen kesehatan, sehingga pengawasan bisa berjalan secara sehat.

Tentunya mereka juga harus bisa bekerja dengan hati, karena BPJS ini kan lebih banyak sisi kemanusiaannya," tambah legislator Partai Nasdem dari Dapil Sumatera Selatan I ini.

Mereka juga diharapkan bisa mengkomunikasikan aspirasi masyarakat dengan pihak rumah sakit. Sehingga rumah sakit itu tidak melulu berbicara uang, tapi juga berbicara empati sebagai bagian dari tanggung jawab profesinya.

Saat ini, terdapat 10 orang calon anggota Badan Pengawas BPJS yang akan menjalani uji kelayakan oleh DPR. Para calon itu mewakili unsur pekerja, pemberi kerja dan tokoh masyarakat, yang akan dikerucutkan menjadi lima orang terpilih. Lima orang tersebut, akan bergabung dengan unsur pengawas dari pemerintah dalam wadah Badan Pengawas BPJS Kesehatan.

Irma berharap, ke depannya komposisi Badan Pengawas yang tepilih akan jauh lebih baik dibanding formasi sebelumnya.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya