Berita

net

Bisnis

BI Prediksi Pertumbuhan Kredit Baru Meningkat

MINGGU, 17 JANUARI 2016 | 20:16 WIB | LAPORAN:

Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan kredit baru pada kuartal pertama tahun 2016 meningkat dibanding dengan pertumbuhan kredit kuartal sebelumnya.

Pertumbuhan itu selain didorong adanya optimisme perbaikan ekonomi juga didukung penurunan suku bunga Kredit Modal Kerja sebesar 1 bps menjadi 13,48 persen per tahun, serta penurunan suku bunga Kredit Konsumsi sebesar 7 bps menjadi 15,12 persen per tahun.

"Optimisme oleh peningkatan kredit baru tersebut didorong oleh ekonomi awal tahun 2016. Kemudian kebijakan BI di bidang perbankan dan kebijakan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara kepada wartawan di Jakarta (Minggu, 17/1).


Menurutnya, pada kuartal I 2016, KPR atau KPA dan juga KKB menjadi prioritas utama dalam penyaluran kredit konsumsi. Sementara, meski kartu kredit menjadi prioritas ketiga dalam penyaluran kredit tahun ini namun konsumen lebih mengutamakan penyaluran kredit tanpa anggunan.

BI juga memproyeksi rata-rata pertumbuhan kredit tahun 2016 sebesar 12,0 persen (year on year/yoy), lebih tinggi dibandingkan realisasi pertumbuhan kredit 2015 per November 2015 sebesar 9,8 persen (yoy).

"Optimisme pertumbuhan kredit tersebut terutama didorong oleh perkiraan kondisi ekonomi tahun 2016 yang lebih baik dari tahun sebelumnya, perkiraan menurunnya resiko penyaluran kredit, dan rencana penurunan suku bunga kredit," jelas Tirta.

Untuk pertumbuhan kuartalan kredit baru diperkirakan melambat pada kuartal IV-2015, yang terjadi pada kredit modal kerja dan kredit investasi. Rendahnya permintaan kredit ditengarai akibat perilaku korporasi yang masih menahan ekspansi usaha dan investasi seiring dengan perlambatan pertumbuhan ekonomi. [wah] 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya