Berita

danau toba

Nusantara

Tak Mungkin Pemerintah Asal Ngomong Membangun Danau Toba

RABU, 13 JANUARI 2016 | 13:49 WIB

Cita-cita pemerintahan Joko Widodo menjadikan Danau Toba sebagai objek wisata kelas dunia yang dikelola satu badan otorita khusus diyakini akan terwujud.

Akhir pekan lalu, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli, memimpin rapat koordinator (Rakor) tindak lanjut badan otorita kawasan pariwisata Danau Toba di Kampus Institut Teknologi Del Laguboti, Toba Samosir, Sumatera Utara.

Dalam Rakor itu, hadir lima orang menteri. Selain Rizal, ada Menko Polhukam Luhut Panjaitan, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Selain lima menteri, Rakor juga didukung Pelaksana Tugas Gubernur Sumut, dan tujuh Bupati dari seluruh wilayah yang mengelilingi Danau Toba.
 

 
Mantan Kepala Badan Pariwisata Daerah (Bawisda) Sumut, Henry Hutabarat, meyakini pembangunan destinasi wisata Danau Toba yang cantik dan menarik pasti akan terwujud.

"Kalau sudah menteri yang mengatakan akan membangun destinasi tersebut, saya yakin itu pasti akan berjalan. Tidak mungkin itu asal-asalan ngomong. Ini berbeda dengan pembangunan geopark," ujar Henry kepada MedanBagus.Com, Rabu (13/1).

Selain itu, ia yakin, Sumut akan lebih maju dan berkembang pada 5-10 tahun lagi. Hal ini terbukti dengan banyaknya pembangunan yang langsung ditangani oleh pemerintah pusat, salah satunya adalah pembangunan wisata Danau Toba.

"Dari sisi ini kita patut bersyukur, hanya saja siapa yang akan memegang Sumut 5-10 tahun mendatang ini yang patut kita waspadai, karena ini sudah memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN. Dikhawatirkan, malah orang luar yang jadi pemimpinnya," kata Henry.

"Tapi jangan kita langsung curiga dengan orang luar, yang penting kita apresiasi dulu niat-niat pemerintah memajukan dan mengembangkan Sumut ini, khususnya destinasi wisata Danau Toba," imbuhnya.

Henry berharap, masyarakat yang tinggal di sekitar Danau Toba dapat mendukung pembangunan oleh pusat karena pasti akan berdampak positif bagi kehidupan dan pendapatan.

"Jangan kita berpikir negatifnya dulu, lihatlah positifnya. Kalau menteri sudah ngomong, berarti Danau Toba sangat-sangat diperhitungkan," tegasnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya