Berita

ist

Hukum

KPK Diminta Usut Dugaan Suap Mantan Ketua Komisi IV

SELASA, 12 JANUARI 2016 | 22:14 WIB | LAPORAN:

Puluhan orang yang tergabung dalam Komunitas Tugu Proklamasi (KTP) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut dugaan suap dalam pelaksanaan lelang benih jagung dan kopi di Kementerian Pertanian tahun anggaran 2012.

Massa melakukan longmarch dari komplek Tugu Proklamasi menuju gedung KPK dengan membawa berbagai poster dan spanduk berisi tuntutan.

Koordinator KTP Hardian mengatakan, pihaknya menduga kuat adanya keterlibatan mantan Ketua Komisi IV DPR Romahurmuzy alias Romy dalam skandal suap benih yang ditaksir senilai USD 130 ribu.


"Skandal tersebut diduga melibatkan Romahurmuziy alias romy. Karenanya kami meminta kepada KPK untuk mengusut tuntas dan mengadili pihak-pihak yang terlibat dalam kasus itu," jelasnya kepada wartawan di depan Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta, Selasa (12/1).

Hardian menambahkan, pihakya meminta KPK segera turun tangan menangani kasus tersebut lantaran sudah lama berlalu. Hingga kini belum ada tindak lanjut apapun dari lembaga anti rasuah atas dugaan suap yang merugikan keuangan negara itu.

"Kami akan mengerahkan massa lebih banyak lagi, jika KPK tidak segera mengusut kasus tersebut," tegasnya. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya