Berita

rizal ramli/net

Nusantara

Rizal Ramli: Kalau Mau Hebat Cari Pemimpin Yang Amanah Seperti Jokowi

MINGGU, 10 JANUARI 2016 | 21:35 WIB | LAPORAN:

Indonesia membutuhkan manusia unggul dan amanah. Hanya itu yang bisa membuat Indonesia menjadi bangsa pemenang dan sejahtera.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli saat memberikan kuliah umum kepada mahasiswa dan siswa SMA Unggulan di Institut Teknologi Del, Laguboti, Toba Samosir, Sumatera Utara (Minggu, 10/1).

"Selama ini pemimpin kita salah kelola. Dulu kita berjaya di sumber daya alam, dikasih Tuhan minyak, karet, kopi, kayu gelondongan, emas, batu bara, semua hilang. Kita malah jadi pengimpor," beber Rizal.


Menurut mantan Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur itu, beberapa penyebabnya adalah pemimpin Indonesia sebelumnya tidak punya sustainable energy dan downstream energy. Akibatnya hampir seluruh sumber daya alam Indonesia tak punya nilai tambah dan hanya bisa mengirim barang mentah. Sementara sumber dayanya semakin habis.

"Akhirnya kita missing atau menghilangkan kesempatan yang dikasih Tuhan itu. Kita cuma jadi negara yang potential saja, tak ada yang jadi. Ayo kita ubah yang potensi-potensi itu jadi kenyataan," jelas Rizal.

Dia menjelaskan, salah satu yang harus dijadikan kenyataan adalah ditemukannya gas abadi di blok Masela Pulau Aru, Maluku. Pemerintah harus memutuskan kebijakan yang bisa memberikan hasil seluruhnya untuk kesejahteraan rakyat, khususnya masyarakat Indonesia Timur. Selain itu, Rizal juga mengajak mahasiswa dan generasi muda khususnya di Sumatera Utara untuk mengelola potensi pariwisata yang ada, terutama Danau Toba.

"Jadi sumber daya alam kita sudah banyak, jadi perlu manusia yang unggul dan hebat. Kami yakin pertumbuhan Indonesia bisa double digit di atas 10 sampai 15 persen," katanya.

Dia menambahkan,  Jepang dan Cina merupakan dua negara yang sudah bisa membuktikan menembus pertumbuhan ekonomi rata-rata di atas 15 persen setiap tahun, pasca perang dunia kedua.

"Sekarang giliran Indonesia jadi pemenang. Tidak ada negara sekaya Indonesia di Asia Pasifik, kita tinggal perbanyak manusia unggul," kata Rizal.

Tak lupa, di bagian akhir kuliah umumnya Rizal menyampaikan sebuah lelucon. Menurutnya, lelucon itu juga pernah disampaikan Gus Dur kepadanya dan Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan yang juga hadir dalam acara tersebut.

Di surga, kata Rizal wakil bangsa protes kepada Tuhan. Pertama adalah wakil bangsa Australia yang protes dan menganggap Tuhan tidak adil memberikan Indonesia air berlimpah bahkan sampai banjir. Protes kedua dilancarkan oleh negara-negara Nordik atau Skandinavia. Mereka protes terhadap Indonesia yang diberi kesempatan menikmati matahari setiap harinya. Sementara di negara-negara mereka matahari hanya muncul tiga bulan dalam setahun dan harus banyak menyimpan makanan cadangan.

"Akhirnya Tuhan merasa bersalah menganakemaskan Indonesia. Indonesia indah alamnya, matahari terbit setiap hari, SDA melimpah tapi sayangnya pemimpinnya belum ada yang amanah. Pesannya sederhana, kalau mau hebat cari pemimpin yang amanah dan berpihak sama rakyat. Kita lihat Presiden Jokowi tak mau neko-neko," demikian Rizal. [wah] 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya