Berita

Nusantara

Penyelenggaraan Negara Tak Jelas Arah Tanpa GBHN

SABTU, 09 JANUARI 2016 | 08:28 WIB

Sebelum UUD 1945 diamandemen, Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) memiliki kewenangan untuk menetapkan Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN), mengangkat presiden dan wakil presiden juga mengubah UUD. GBHN merupakan blueprint pembangunan yang harus dilaksanakan oleh presiden.

"Setelah perubahan UUD 1945, MPR tidak lagi menjadi lembaga tertinggi negara, kedudukannya mengalami degradasi. Kewenangan MPR yang strategis juga tak lagi dimiliki MPR seperti menetapkan GBHN, memilih presiden serta wakilnya," kata Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung, Prof I Gde Pantja Astawa pada Refleksi Kebangsaan bertajuk 'Strategi Politik Pembangunan Nasional Berencana', yang digelar Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) di Jalan Asia Afrika Bandung, Jumat (8/1).

Hal ini tentu sangat berkorelasi dengan perubahan sistem pemilihan presiden yang kini dipilih oleh rakyat. Tidak adanya GBHN, lanjut Astawa, membuat praktek penyelenggaraan pemerintahan negara menjadi tidak jelas arah dan tujuannya dalam satu dasawarsa terakhir.


"Banyak kalangan ingin agar GBHN dihidupkan kembali. Tetapi, harus diperhatikan bahwa blueprint pembangunan Indonesia kini mengacu pada perundang-undangan baru yang harus dijalankan presiden terpilih," ucapnya mengutip dari RMOLJabar.Com.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya