Berita

foto :rmol

Nusantara

Akhir Masa Liburan, Museum KAA Banjir Pengunjung

SABTU, 02 JANUARI 2016 | 12:14 WIB | LAPORAN:

Di akhir liburan masa sekolah, salah satu objek wisata sejarah di Kota Bandung, Museum Konferensi Asia Afrika (KAA) ramai diserbu pengunjung baik dari kalangan pelajar maupun orang dewasa.

"Saat Libur Natal dan Tahun Baru, setiap hari rata-rata seribuan pengunjung datang ke museum Konferensi Asia Afrika," kata Kepala Seksi Publikasi Dan Promosi Nilai-Nilai Konferensi Asia Afrika, saat ditemui Kantor Berita Politik RMOL di meja informasi MKAA Bandung, Sabtu (2/1).

Asep yang sudah bekerja selama 10 tahun di MKAA ini mengatakan, dari catatan yang dimilikinya, pengunjung tak datang hanya dari daerah Jawa Barat, tapi juga luar daerah di Indonesia hingga mancanegara.


Tiba-tiba sepuluh turis asing dari Belanda masuk dan hendak mengisi buku tamu pengunjung. Kesepuluh turis itu didampingi seorang pemandu.

"Silakan, satu orang saja yang mengisi buku tamu," sapa Asep dengan ramah.

Asep lantas menunjukkan layar komputer di depannya yang berisi tabel pengunjung dari negara-negara lain. Di layar monitor komputernya tercatat ada 228 turis mancanegara yang pernah mengunjungi museum ini.

"Setelah peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika cukup banyak turis yang datang. Mereka berasal dari 22 negara antara lain Belanda, Polandia, Spanyol. Afrika dan Belgia. Paling banyak dari Tiongkok, China dan Malaysia," kata Asep.

Sedangkan wisatawan lokal yang datang mengunjungi museum, selama bulan Desember 2015, menurutnya ada sebanyak 37 ribu pengunjung. Tak hanya generasi muda, generasi tua pun tertarik mengunjungi museum. Mengapa?

Menurut Asep, MKAA tidak saja sarat nilai kesejarahan dari bangunannya saja tapi juga berisi diorama dan foto-foto berkaitan dengan KAA.

"Nilai-nilai kesejarahannya sangat tinggi. Mereka (generasi tua) ingin melihat kembali peristiwa yang hanya mereka pelajari di bangku sekolah," demikian Asep.[wid]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya