Berita

ilustrasi/net

Gerindra Sesalkan Penurunan Harga BBM Cuma Sedikit

SABTU, 26 DESEMBER 2015 | 04:42 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Keputusan pemerintah menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium hanya Rp 150 per liter dan solar Rp 750 per liter diprediksi tidak berdampak apa-apa terhadap ekonomi masyarakat. Seharusnya, berdasarkan hitung-hitungan Komisi VII, harga premium seharusnya bisa di bawah Rp 6.500 per liter.

Demikian disampaikan Ketua Komisi VII DPR, Kardaya Warnika, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat malam (25/12).

"Menurut hitungan kami, saat harga minyak dunia 48 dolar AS per barel, premium itu sudah bisa diturunkan menjadi Rp 6.500 per liter. Dengan harga minyak dunia sekitar 36 dolar per barel, harusnya bisa lebih murah lagi," jelas politisi Gerindra tersebut.


Jika dibandingkan dengan negara lain, kata Kardaya, penurunan yang dilakukan pemerintah seperti tidak terlihat. Di Malaysia misalnya, harga BBM dengan Ron 95 (setara pertamax plus) dijual di bawah nilai Rp 7.000. Padahal, kualitas premium yang memiliki Ron 88 jelas sangat jauh dibanding BBM Malaysia tadi.

Namun begitu, Kardaya yakin tetap akan ada dampak positif atas penurunan harga BBM itu.

"Untuk tarif transportasi umum memang tidak berpengaruh. Tapi kan banyak juga masyarakat yang menggunakan transportasi pribadi. Jadi, beban mereka tetap turun," imbuhnya. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya