Berita

surya tjandra/net

Hukum

CAPIM KPK

Surya: Pimpinan KPK Harus Lebih Banyak Diam Dan Tidak Populer

SELASA, 15 DESEMBER 2015 | 17:10 WIB | LAPORAN:

Calon pimpinan Komisi Pemberantasan Koprupsi (KPK), Surya Tjandra, berjanji tidak akan banyak berbicara ke media massa jika terpilih menjadi pimpinan KPK.

Menurut Surya, selama ini petinggi KPK terlalu sering berbicara di media, sehingga langkah yang diambil oleh pimpinan KPK mudah dipolitisir.

"Saya akan mengurangi komunikasi langsung. Pimpinan KPK tidak pernah berbicara ke publik. Karena kami bukan peramal. Kami penegak hukum, dasarnya jelas, clear, kita jalan. Tapi bukan 'akan-akan'. Ini yang menimbulkan mudah dipolitisir," ujar Surya dalam uji kepatutan dan kelayakan di Ruang Rapat Komisi III DPR RI, Jakarta, Selasa (15/12)


Surya berpendapat, pemimpin KPK selalu menjadi sorotan publik terkait langkah yang akan dilakukan lembaganya.

Karena menjadi sorotan publik, pimpinan KPK begitu populer di masyarakat dan membuatnya mudah berpikir untuk mengambil langkah menjadi politisi

"Kebijakan saya memang ekstrim. Pimpinan KPK akan tidak jadi populer, karena biasa di dalam saja. Saya tidak ada beban politk, saya tidak ada urusan soal image dan citra. Dan saya kira ini sangat penting untuk kita semua," tutur Surya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya