Berita

Foto tidak berkaitan dengan humor yang sedang Anda baca.

Humor Politik

Mukidi Hilang Akibat Naik Metromini

MINGGU, 06 DESEMBER 2015 | 20:04 WIB

MUKIDI dari desa berlibur ke Jakarta. Dia ingin keliling Jakarta dengan naik Metromini. Ia pun duduk dan sebisa mungkin menyesuaikan diri agar tidak nampak sebagai orang asing yang baru tiba di Jakarta.

Diam-diam ia mengamati segala yang terjadi. Termasuk tingkah laku kernet dan penumpang bus.

Saat si kernet menyodorkan tangannya ke penumpang di sebelahnya sambil menggemerincingkan beberapa uang logam di tangannya.

Tanpa berkata apapun, kernet itu langsung diberi uang oleh si penumpang Rp 3.000. Lalu ketika si kernet itu melakukan hal yang sama kepada Mukidi, maka Mukidi pun ikut memberikan uang Rp 3.000.

Tak lama kemudian si kernet berteriak, "Dirman, Dirman, Dirman.” Maksudnya Metromini sudah sampai Jalan Jenderal Sudirman.

Lalu seorang penumpang laki-laki berteriak “kiri!" sambil turun dari Metromini.

Tak berapa lama, sang kernet teriak lagi. Kali ini, “Kartini, Kartini, Kartini.”

Seorang cewek muda menjawab "kiri” sambil turun dari Metromini.

Beberapa lama kernet itu kembali berteriak.

“Wahidin, Wahidin, Wahidin.”

Seorang lelaku turun sambil membalas teriak, “Kiri.”

Tinggallah Mukidi seorang diri di dalam Metromini. Di dalam hatinya dia ngedumel dan lama-lama jengkel juga dia.

Lalu dia colek si kernet sambil berkata dengan nada marah.

“Kurang ajar sampeyan. Dari tadi orang-orang sampeyan panggil. Lha nama saya ndak sampeyan panggil-panggil? Kalo begini caranya kaaapaaan saya turun?”

Tak perlu waktu lama, si kernet paham persoalannya. Lalu dia bertanya, “Nama Bapak siapa?”

“Mukidi,” jawab Mukidi dengan tegas.

Lantas si kernet pun berteriak lantan. “Mukidi, Mukidi, Mukidi!”

Mukidi pun lega. “Nah, begitu. Kiri!” teriaknya.

Maka turunlah Mukidi di jalan tol. Dan sampai kini belum ditemukan.

Bagi yang  menemukan Mukidi, harap segera menghubungi keluarganya melalui call center Jasa Marga.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya