Berita

sudirman said/net

Pencatutan Nama Presiden Pun Disinyalir Upaya Sudirman Dan Rini Soemarno Selamatkan Diri

SENIN, 23 NOVEMBER 2015 | 13:48 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Perseteruan antara Menteri ESDM Sudirman Said dan Ketua DPR Setya Novanto mengkonfirmasi bahwa rantai praktik perburuan rente di kalangan pemangku kepentingan belum terputus.

"Kasus ini hanya bagian kecil dari puncak gunung es. Praktek perburuan rente bertebaran di segala lini," kata Sekjen Aliansi Masyarakat Sipil Untuk Indonesia Hebat (Almisbat), Hendrik Sirait, kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Senin, 23/11).

Dalam pandangan Hendrik, beberapa nama yang disebut dalam rekaman percakapan pencatutan nama itu misalnya, alih-alih memberikan klarifikasi yang jernih dan obyektif malah saling berbantahan yang akhirnya menempatkan posisi Presiden Jokowi dalam situasi yang ambigu. Kabinet yang diharapkan terkonsolidasi dan terkoordinasi baik pun justru dalam kasus ini terlihat semakin terfragmentasi.


"Untuk itu, Almisbat berharap  Presiden Jokowi dapat mengambil sikap tegas dan terukur. Publik sejauh ini menunggu langkah-langkah Presiden untuk menuntaskan kasus pencatutan nama," ungkap Hendrik.

Di sisi lain, lanjut Hendrik, kasus ini harus dijadikan momentum untuk pembenahan kabinet agar agenda Nawacita tidak dibajak oleh menteri-menteri yang tidak sejalan dengan Presiden.  Karena itu, Almisbat menilai 100 persen bahwa Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri ESDM Sudirman Said adalah sebagian menteri yang membajak Nawacita dan layak diganti.

"Kasus pencatutan nama ini disinyalir merupakan bagian dari permainan kedua menteri itu untuk mengedepankan dan menyelamatkan kepentingan mereka," demikian Hendrik. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya