KPK Janji Usut Suap Sengketa Pilkada Buton

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berjanji akan mengusut dugaan suap sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi yang melibatkan beberapa kepala daerah, salah satunya pilkada Buton.

"Kami tidak akan berhenti mengusut dan pasti akan dituntaskan," kata komisioner KPK Zulkarnain.

Dugaan suap sengketa pilkada Buton di MK disebut kuat melibatkan Bupati Buton Samsu Umar Abdul Samiun. Saat bersaksi di persidangan Akil Mochtar tahun 2014 lalu, Samsu Umar Abdul Samiun mengaku menyetor uang Rp 1 milar, sebagai biaya kepengurusan sengketa Pilkada Buton.

Uang ditransfer ke CV Ratu Samagat, milik istrinya Akil Mochtar.

Zulkarnain katakan, pengusutan harus didukung alat bukti yang cukup sehingga bisa meningkatkan kasusnya. Bukan atas dasar desakan sekelompok pihak.

"Kita tidak boleh asal," jelas Zulkarnain.

Ungkapnya, saat ini KPK masih mencari bukti pendukung untuk menjerat kepala daerah yang belum ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap kepada Akil Mochtar.[dem]