Berita

foto:net

Bisnis

Tim Monitoring Garam Dibentuk, Ini Tugasnya

SENIN, 21 SEPTEMBER 2015 | 14:19 WIB | LAPORAN:

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli akan membentuk tim monitoring garam. Tugasnya antara lain untuk menakar kebutuhan produksi dan impor garam nasional.

"Tim monitoring akan memperkirakan berapa kebutuhan, produksi, dan impor, serta menentukan pricing untuk input ke kementerian perdagangan," kata Menteri Rizal usai rapat koordinasi dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, dan Menteri Perindustrian Saleh Husin di kantornya, Gedung BPPT I, Jakarta Pusat, Senin (21/9)

Menteri Rizal mengakui belum ada data yang dijadikan patokan resmi soal garam. Pasalnya, data soal garam dari kementerian dan lembaga selalu berbeda-beda.


"Data memang beda-beda, 15 tahun lalu Bulog selalu ngomong impor-impor. Kementan selalu bilang produksi cukup. Kalau kita dengerin dua-duanya kita bisa celaka. Kalau kita dengerin pertanian, kayaknya kita sudah ekspor. Jadi kita harus cari angka di tengah-tengah yang kayaknya tidak sedramatis angka dari Kementan dan Bulog," urai mantan menteri koordinasi perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid tersebut.

Tim monitoring sendiri dijelaskan terdiri dari KKP, Kementerian Perindustrian, Kemendag dan Sekretaris Menko. Tak hanya itu, Menteri Rizal juga meminta Kapolda untuk dilibatkan dalam tim monitoring tersebut.[wid]


Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya