Berita

Hukum

2 Anak Buah Badrodin Resmi Berkantor di KPK

RABU, 16 SEPTEMBER 2015 | 13:23 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi melantik Kombes Aris Budiman sebagai Direktur Penyidikan (dirdik) menggantikan posisi Kombes Endang Tarsa yang dirotasi menjadi direktur koordinasi supervisi KPK.

Selain itu, lembaga antirasuah juga melantik Setyadi SH, MH menjadi Kepala Biro Hukum KPK yang baru menggantikan Catharina Girsang yang kembali bertugas menjadi jaksa di Kejaksaan Agung.

Pelantikan yang berlangsung pukul 10.00 WIB itu dihadiri oleh seluruh pimpinan KPK dan sejumlah pegawai lembaga antikorupsi tersebut. Hadir juga Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri, Brigjen Ahmad Wiyagus yang menyaksikan pelantikan mantan anak buahnya itu.


Dalam sambutannya, Pelaksana Tugas Ketua KPK Taufiqurrochman Rukki meminta agar keduanya bekerja lebih baik demi kemajuan lembaga KPK.

"Kalian adalah abdi negara yang siap ditempatkan di mana saja. Sekarang kalian sudah resmi menjadi bagian dari KPK, berjuanglah demi nama baik lembaga kita," kata Rukki di Auditorium gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (16/9).

Mendengar arahan dari sang ketua, keduanya pun langsung membalas. "Siap!," ujar mereka dengan suara lantang.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Pimpinan (Plt) KPK, Johan Budi menyebut keduanya sebagai pilihan terbaik dibandingkan peserta seleksi lainnya yang diikuti oleh jaksa, polisi, dan internal KPK.

"Kami memilih mereka karena kualitas yang sudah teruji. Track record keduanya juga baik dan tidak bermasalah dari segi apapun, termasuk harta kekayaan. Kami tau mereka berdua seperti apa," kata Johan.

Kombes Aris terpilih menjadi Dirdik setelah melalui serangkaian tes. Ia menyisihkan tujuh kandidat lainnya.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya