Berita

foto:net

Politik

Polemik RS Sumber Waras, Massa KTP akan Geruduk KPK

KAMIS, 03 SEPTEMBER 2015 | 11:12 WIB | LAPORAN:

Jual beli lahan Rumah Sakit Sumber Waras dinilai bermasalah.

Pengamat politik dan perkotaan Amir Hamzah bahkan sudah melaporkan dugaan penyimpangan yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam pembelian lahan rumah sakit tersebut ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Didasari hasil audit BPK terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta tahun 2014 menurut Amir, penentuan harga beli tanah oleh pemerintah daerah tak melalui mekanisme penilaian yang wajar. Alih-alih demikian, Amin menyebut Ahok telah merugikan keuangan negara ratusan miliar rupiah.


Langkah pelaporan Ahok ini pun disikapi oleh Komunitas Tugu Proklamasi (KTP). Rencananya siang ini, mulai pukul 13.00 WIB, mereka akan bergerak turun ke jalanan menyuarakan dugaan penyimpangan dalam pembelian lahan RS tersebut di depan gedung KPK, Jakarta Selatan.

Dalam rilis agenda yang diterima redaksi, koordinator lapangan, M. Zen menyebutkan, selain kantor KPK, mereka juga berencana menyasar kantor Kartini Muljadi selaku ketua Yayasan Kesehatan Sumber Waras dan Kartini serta Abraham Tedjanegara selaku direktur umum RS Sumber Waras.

Polemik RS Sumber Waras bermula saat BPK dalam auditnya, menemukan perbedaan harga Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) pada lahan seluas 3,7 hektar di sekitar Rumah Sakit Sumber Waras dengan lahan rumah sakit itu sendiri. Sehingga diindikasikan ada penggelembungan dana. BPK menilai pembelian lahau untuk pembangunan rumah sakit kanker tersebut dapat merugikan pemerintah daerah sebanyak Rp 191 miliar.[wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya