Berita

budi arie setiadi/net

Politik

Projo Endus Ada Pihak-pihak yang Berusaha Membonsai Nawacita

SABTU, 22 AGUSTUS 2015 | 13:33 WIB | LAPORAN:

Hampir satu tahun Pemerintahan Jokowi- JK berlangsung, masih banyak pekerjaan besar yang harus dituntaskan. Termasuk mewujudkan janji-janji kampanye selama Pilpers 2014 atau yang lebih di kenal dengan Nawacita.

"Kami menilai ada pihak -pihak yang berusaha membonsai Nawacita dan semangat Tri Sakti. Padahal Pilpres 2014 bukan hanya semata-mata kontestasi orang, tapi juga kontestasi gagasan," kata Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi menjelang Refleksi 1 Tahun berdirinya Ormas Projo di kantor DPP PROJO di kawasan Perdatam Jaksel, Sabtu (22/8).

"Pemerintahan Jokowi lahir dari energi rakyat yang menghendaki perubahan. Janji-janji kampanye harus diwujudkan karena rakyat akan menagihnya," sambungnya.


Menurut Budi, Projo menyadari bahwa hambatan terbesar pemerintahan ini berasal dari dalam tubuh pemerintahan itu sendiri. Pihak-pihak yang mencoba membonsai dan membelokkan arah dari program pemerintahan.

"Sabotase birokrasi, pengusaha hitam dan politisi korup masih menjadi duri dalam daging. Saatnya kita bergerak untuk perubahan. Rakyat sangat merindukan kehadiran negara untuk mengatasi persoalan rakyat, "jelasnya.

Karena itu, lanjut Budi, arah pemerintahan ini harus terus dikawal.

"Kami dan seluruh komponen pendukung Jokowi punya tanggung jawab sejarah. Kita tidak bisa berpangku tangan di tengah kondisi sosial ekonomi yang berat. Kami sepakat bertarung untuk perubahan," pungkasnya.

Projo sendiri bertransformasi menjadi Ormas pada 23 Agustus 2014 saat Konggres I Projo. Projo adalah relawan yang lantang menyuarakan Jokowi menjadi capres yang dideklarasikan 21 Desember 2013. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya