Berita

hasto kristiyanto/net

Hukum

Hasto: Mungkin Duit Suap untuk Adriansyah Dibelanjakan Oleh-oleh

RABU, 15 JULI 2015 | 14:35 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

Tepat pukul 12 siang (Rabu, 15/7), Sekjen PDI Perjuangan Hasto Krisyanto merampungkan pemeriksaannya di ruang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hasto diperiksa sebagai saksi kasus suap izin usaha pertambangan (IUP) dari pengusaha PT Maju Sukses, Andrews kepada bekas Tanah Laut, Adriansyah.

"Saya diperiksa dalam kapasitas sebagai Sekjen PDIP karena mengetahui soal suap atau apakah bapak tahu soal kejadian itu, ini kan tujuannya, saya diundang sebagai sekjen PDIP," terangnya kepada wartawan usai pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta.

Dalam keterangannya di hadapan penyidik KPK, Hasto memastikan tidak sepersen pun uang suap Adriansyah masuk ke Kongres PDIP yang digelar beberapa waktu lalu di Bali. Terlebih dari KPK sendiri tidak ada penyebutan bahwa duit dari Andrews diberikan kepada pihak manapun.


"Ya tidak memungkinkan hal tersebut. Karena kami juga sama sekali tidak mengetahui dan di dalam keterangan yang disampaikan juga tidak ada pernyataan-pernyataan itu dipakai untuk digunakan dan diberikan kepada siapa," tambahnya.

Ia memperkirakan duit yang diterima Adriansyah itu untuk keperluan belanja.

"Bali suasananya kan tourism, mungkin mau beli oleh-oleh dan sebagainya," celetuknya.[wid]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya