Berita

Hukum

Setengah Pelamar Capim KPK Belum Lengkapi Dokumen

SELASA, 30 JUNI 2015 | 19:25 WIB | LAPORAN: FEBIYANA

. Sekitar 50 persen pendaftar calon pimpinan KPK periode ke-4 terancam tidak lolos seleksi awal. Alasannya, hingga saat ini masih banyak calon yang belum melengkapi berkas pendaftaran.
 
Dari 496 orang, 217 orang yang dokumennya dianggap lengkap, dan 64 pendaftar lainnya mendekati lengkap. Anggota Pansel Capim KPK, Yenti Ganarsih, mengungkapkan pihaknya belum dapat memastikan apakah pendaftar yang ada hingga saat ini sudah memenuhi standar atau tidak.

"Sebenarnya kita tidak menunggu siapapun untuk mendaftar. Tapi kita kemarin mengundur pendaftaran, karena banyak yang persyaratannya tidak lengkap. Ternyata sekarang pun masih banyak juga yang dokumen administrasinya tidak lengkap," ujar Yenti kepada wartawan, Selasa (30/6) .
 

 
Oleh karena itu, Pansel tidak akan  memberikan toleransi pengunduran waktu pendaftaran. Sehingga, para pendaftar diharapkan dapat memanfaatkan sisa waktu pendaftaran untuk melengkapi dokumen yang diperlukan.
 
"Kita tidak akan mengundurkan waktu pendaftaran lagi. Kalau masih tidak lengkap juga berarti mereka tidak niat," katanya.
 
Ketika ditanyai terkait para pendaftar yang sudah melengkapi dokumen apa sudah sesuai dengan standar pansel, Yenti mengaku belum dapat memastikan. Ia mengaku belum melihat kualitas para pendaftar secara keseluruhan.
 
 "Ya kitakan juga tidak mencari kuantitas. Ya apa adanya saja, pendaftar yang ada, saja (yang dokumennya lengkap)," ungkap pakar tindak pidana pencucian uang ini. [sam]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya