Berita

Nusantara

DP-4 Pilkada Kepulauan Selayar Sebanyak 96.804 Jiwa

MINGGU, 28 JUNI 2015 | 17:45 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar telah menerima Daftar Penduduk Pemilih Potensial (DP4) dalam Pilkada tahun ini dari Departemen Dalam Negeri melalui KPU secara berjenjang.

"KPU Kepulauan Selayar telah memperoleh DP4 yang jumlahnya mencapai 96.804, terdiri dari 45.880 laki-laki dan 50.924 perempuan," jelas anggota KPU Kepulauan Selayar, Masmulyadi, dalam keterangannya kepada redaksi, Minggu (27/6).

Menurut Masmulyadi, DP4 tersebut untuk selanjutnya akan diproses menjadi data pemilih (Model A-KWK), yaitu membagi pemilih kedalam TPS oleh KPU Kabupaten untuk selanjutnya dilakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) oleh petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) di masing-masing TPS di wilayah desa/kelurahan.


Proses pembentukan TPS ini mempertimbangkan sejumlah hal misalnya aspek geografis, kemudahan pemilih, jarak dan waktu tempuh ke TPS.

"Nah, diproses Coklit inilah petugas PPDP kami akan memastikan apakah misalnya ada yang meninggal, masuk TNI/Polri, atau pindah domisili sehingga data pemilih tersebut akan dicoret atau bertambah karena misalnya ada pemilih yang belum terdaftar di Model A-KWK," jelas mantan aktivis JPPR ini.

Data hasil Coklit yang dilakukan oleh petugas PPDP, kata Masmulyadi, kemudian diolah oleh PPS dibantu PPDP untuk selanjutnya di rekap secara berjenjang di mulai dari Desa/Kelurahan, Kecamatan dan selanjutnya ke KPU Kabupaten menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS) atau Model A1-KWK yang selanjutnya akan diumumkan ke publik untuk memperoleh tanggapan kepada masyarakat.

"Setelah dilakukan Coklit oleh PPDP, data A-KWK tadi kemudian dioleh lagi menjadi DPS (Model A1-KWK) untuk selanjutnya di umumkan kepada publik untuk memperoleh tanggapan," papar alumni UGM ini.[dem]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya