Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang akan di gelar bulan Desember mendatang di wilayah eks Karesidenan Tapanuli bisa berjalan dengan baik, aman dan jujur.
"Kami berharap agar Pilkada serentak yang sudah disepakati bangsa kita bisa mendorong dan mengilhami para calon kepala daerah di seluruh wilayah eks Karesidenan Tapanuli untuk mulai memikirkan terwujudnya cita-cita terpendam, lahirnya provinsi Tapanuli," ujar Ketua Umum Komunitas Muda Pendukung Provinsi Tapanuli (KMP Protap) Nelson Butar-Butar kepada wartawan di Jakarta kemarin (Sabtu, 27/6).
Ia mengatakan pilkada serentak di beberapa wilayah di eks Karesidenan Tapanuli bisa memberi ilham baru agar provinsi Tapanuli bisa terwujud.
Sekarang ini, katanya, saatnya mewujudkan Provinsi Tapanuli. Pada masa penjajah Belanda, tepatnya tahun 1834, sudah terpikirkan bahwa wilayah administrasi Karesidnenan Tapanuli yang berada di sekitar Danau Toba sampai pesisir barat Sumatera Utara secara khusus dipimpin oleh seorang Residen yang berkedudukan di Sibolga.
Saat itu, Karesidenan dibagi atas beberapa Afdeling yakni Afdeling Angkola dan Sipirok, Afdeling Batak Landen, Afdeling Nias serta Afdeling Sibolga dan Omstreken.
"Masa pemerintahan sekarang tidak bisa mengimbangi pemikiran Belanda itu?" paparnya.
Keempat Afdeling itu lanjut Nelson, kini sudah menjadi Kota Padangsidempuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Padang Lawas, Kabupaten Padang Lawas Utara, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Toba Samosir.
Kemudian, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Dairi, Kabupaten Samosir, Kabupaten Pakpak Bharat, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias Selatan, Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga.
"Sekarang sudah sebegitu mekarnya wilayah tersebut, namun sampai detik ini tidak ada satupun putra terbaik dari wilayah eks Karesidenan Tapanuli yang terlihat mau mencoba mewujudkan cita-cita (mewujudkan Provinsi Tapanuli) agar semakin maksimal tata kelola pemerintahan dan kesejahteraan untuk masyarakat," sebut pria bertubuh tambun itu.
"Semoga saudara-saudara kami calon-calon pemimpin daerah itu bisa melalui tahapan pilkada dengan baik dan terpilih yang terbaik bagi calon pemimpin provinsi Tapanuli ke depan," tutupnya.
[dem]